POPULAR STORIES

MotoGP Amerika Diundur, Argentina Jadi Seri Pembuka

MotoGP Amerika Diundur, Argentina Jadi Seri Pembuka Penulis: BagusWS/KC

KabarOto.com - Terkait kasus Covid-19 yang telah menyebar luas, FIM akhirnya mulai angkat suara terkait situasi yang disebabkan oleh wabah yang mencemaskan masyarakat dunia tersebut.

Melalui Presiden FIM, Jorge Viegas, berbicara di radio Catalunya. FIM menjelaskan bagaimana tekad federasi tersebut untuk melanjutkan kejuaraan MotoGP meskipun ada banyak masalah yang membuat situasi menjadi semakin rumit.

FIM tidak bisa menjamin bahwa GP Amerika akan tetap digelar, mengingat ada beberapa acara yang semula akan digelar di Austin, Texas, mulai dibatalkan.

“Peluang MotoGP Amerika di Austin, Texas, yang akan diadakan pada 5 April sangat tipis. Tetapi kami bekerja untuk menemukan solusi alternatif untuk sirkuit-sirkuit yang dibatalkan, banyak hal berubah begitu cepat sehingga saat ini saya tidak bisa mengatakan apa-apa lagi,” tambah Jorge Viegas.

Baca juga: Sah! Perusahaan Ini Resmi Jadi Diler Utama Royal Enfield

Salah satu trek yang memungkinkan untuk menggelar MotoGP adalah Portimao, yang saat ini memiliki status sebagai sirkuit cadangan MotoGP. Viegas merupakan orang Portugal dan ia menekankan bahwa saat ini di Portugal tidak ada aturan pembatasan yang berlaku seperti di negara-negara Eropa lainnya.



Tetapi, kepastian digelarnya balapan di Austin akhirnya menuai jawaban. Dorna beserta pengurus Sirkuit COTA menunda gelaran MotoGP Amerika pada tahun ini. Dorna juga secara resmi memindahkan GP Amerika yang awalnya pada tanggal 3-5 April 2020 menjadi mundur pada 13 sampai 15 November mendatang.

Terkait pengunduran jadwal tersebut, sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina akan menggelar balapan perdana MotoGP pada 19 April 2020. Catatan, jika pemerintah negara Argentina tak memberlakukan aturan larangan terkait virus Covid-19.

Jika Argentina juga tidak bisa menggelar MotoGP, maka nasib balapan semakin tidak jelas. Karena GP Spanyol yang akan diselenggarakan di sirkuit Jerez nampak sukit direalisasikan, mengingat Spanyol dan Italia sepakat untuk tidak mengadakan penerbangan.

Baca juga: Mengenang Winifred Wells, Lady Bikers 22 Tahun Penjelajah Ribuan Kilometer Meninggal Dunia

Lalu Menteri Kesehatan Prancis, Olivier Veran, kembali memberlakukan larangan berkumpul lebih dari 1.000 orang guna meredam penyebaran virus Corona. Larangan ini merupakan pembaruan dari larangan berkumpul yang sebelumnya melarang kerumunan di area publik lebih dari 5.000 orang.

Selain itu pemerintah Prancis juga merilis daftar acara-acara yang dianggap bermanfaat serta diizinkan untuk digelar.

“Secara nasional, semua pertemuan lebih dari 1.000 orang sekarang dilarang. Kementerian akan menyusun daftar acara yang dianggap berguna bagi kehidupan bangsa,” ujar Olivier.

Lalu, mengacu pada larangan yang diterbitkan pihak berwenang Prancis, dua acara balapan kelas dunia yang akan digelar di Le Mans terancam dibatalkan. Dua acara tersebut yaitu kejuaraan Superbike Prancis yang semula dijadwalkan tanggal 18 Maret 2020, dan gelaran MotoGP Prancis pada tanggal 15 sampai 17 Mei 2020.