KabarOto.com – Sport car listrik asal Tiongkok dari Hozon Auto hadir di Thailand International Motor Expo 2022. Neta S, datang dengan desain yang unik, performa tinggi, dan fitur canggih di dalamnya.
Neta S punya desain eksterior sport coupe memberikan kesan ramping dan modern. Apalagi melihat model pintu depan gullwing ala Lambo Door. Lalu lampu utama dan lampu belakang sudah LED bar, seinnya LED sekuensial. Ditambah fitur panoramic sunroof berukuran 9 m² yang jarang di sebuah mobil sport.
Walau bodinya kompak dengan panjang 4.980 mm, lebar 1.980 mm, dan tinggi 1.450 mm, mobil ini punya pelek model multi palang berukuran besar, yakni 19 inci finishing dual tone. Dibalut ban profil tipis, yang pastinya handling mobil ini lebih presisi ketika bermanuver.
Baca Juga : Cetak 2 Gol Lawan Polandia, Intip Koleksi Mobil Mewah Kylian Mbappe
Performa Neta S, memiliki 2 motor listrik dan menggunakan baterai Lithium-ion berkapasitas 91 kWh. Total tenaga maksimal 462 dk, torsi maksimum 620 Nm. Disalurkan ke penggerak AWD, memberikan akselerasi 0-100 kpj dalam 3,9 detik. Serta dapat menempuh jarak maksimal 650 km sekali isi daya.
Melihat kabinnya, mobil ini punya layar infotainment tipis ukuran 17,6 inci vertikal di tengah, dan layar media di depan penumpang depan, berukuran 12,3 inci. Sistem tampilan Head-up Augmented Reality AR-HUD 13,3 inci didukung oleh Prosesor Chip Snapdragon generasi ke-3, sehingga pengoprasiannya lebih mulus. Lalu ada komunikasi sinyal 5G, speakernya ada 21 titik dengan sistem suara surround 720 derajat Nezha Surround Sound.
Baca Juga : Lamborghini Urus Performante Rilis Di Thailand Tembus Rp11 Miliar
Dibekali juga NETA Pilot 4.0 atau setara dengan Autonomous Driving L4, berikut komputer canggih dari Huawei MDC610. Lalu berbagai fitur pun disematkan seperti sistem bantuan mengemudi NCP Nezha City Pilot. Lalu bantuan mengemudi saat dengan kecepatan tinggi, pengenalan tempat parkir, dan bisa dipanggil secara otomatis jadi mobil mendatangi pemilik.
Secara total mobil ini punya 30 sistem bantuan pengemudi, termasuk dua sensor pendeteksi, 11 kamera, radar gelombang 5 mm, dan 12 radar ultrasonik.
