Nilai Tukar Rupiah Melemah, Harga Motor Harley-Davidson Naik Puluhan Juta

KabarOto.com - Nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat melemah. Hal tersebut berdampak terhadap harga jual Harley-Davidson yang dipasarkan di Indonesia.

Sebagai informasi saja, nilai Dolar AS saat ini sudah mencapai Rp 16.126, Selasa (14/5/2024).

Menurut Irvino Edwardly, Director of Sales and Marketing JLM Auto Indonesia menjelaskan bahwa nilai tukar Rupiah yang melemah berdampak pada harga Harley-Davidson di Indonesia.

"Harga model tahun 2024 sedikit lebih mahal disbanding 2023. Penyebabnya nilai tukar Rupiah Rp 16 ribu," jelas Irvino.

Baca Juga: First Ride - Berkendara Offroad dengan Harley-Davidson Pan America 1250 Special

Harga Naik Puluhan Juta Rupiah

Dia pun menjelaskan kenaikan harga jual Harley-Davidson di Indonesia mencapai puluhan juta rupiah. "Secara presentase rata-rata mulai Rp 15 jutaan hingga Rp 40 jutaan," ungkapnya.

Meskipun begitu, di tahun 2024 penjualan Harley-Davidson diklaim akan mengalami kenaikan.

"Target tahun ini sekitar 25 hingga 30 persen dibandingkan tahun lalu. Kami yakin itu tercapai, karena banyaknya model baru yang ditawarkan," ucap Irvino.

Baca Juga: First Ride - Berkendara Offroad dengan Harley-Davidson Pan America 1250 Special

5 Moge Baru Harley-Davidson

Sebagai informasi, Harley-Davidson telah meluncurkan model terbaru berasal dari model MY24, seperti Street Glide, Road Glide, dan Heritage Classic 114 yang akhirnya kembali hadir untuk market di Indonesia.

Selain itu, hadir juga dua unit motor MY24 Harley-Davidson edisi terbatas, yakni Tobacco Fade Enthusiast Motorcycle Collection untuk model Low Rider ST dan Ultra Limited

Berikut Daftar Harga 5 Moge baru Harley-Davidson:

• Street Glide: Rp 1.101.009.000
• Road Glide: Rp 1.115.550.000
• Heritage Classic 114: Rp 815.073.000
• Low Rider® ST: Rp 927.849.000
• Ultra Limited Tobacco Fade: Rp 1.399.155.000