Nostalgia Porsche 956, Rival Berat Motorsport pada Eranya

KabarOto.com - Porsche Curvistan Bangkok merayakan ulang tahun pertamanya dengan membuka pameran edisi terbatas terbaru bertajuk Raceborn, warisan motorsport Porsche yang legendaris.

Konsep ini digagas oleh pendiri majalah, Stefan Bogner, bersama pengembang asal Thailand sekaligus kolektor Porsche, Chanond Ruangkritya. Curvistan memadukan ruang galeri desain, budaya kafe, dan kisah otomotif dalam satu wadah penuh warna.

Pameran Raceborn yang baru dibuka ini menyoroti lintasan balap sebagai tempat lahir sejati Porsche. Mengambil inspirasi dari dekade panjang kesuksesan dalam ajang balap ketahanan, Formula E, dan customer motorsport, pameran ini menghadirkan beberapa mobil paling ikonik dan langka dari arsip balap Porsche, termasuk satu unit spesial yang didatangkan langsung dari Porsche Museum di Stuttgart.

Baca Juga: Resmi Meluncur, Intip Spesifikasi Mobil Balap Porsche 911 Cup

Diantara mobil balap kontemporer yang dipamerkan adalah Porsche 911 GT3 R generasi 992 terbaru, andalan program customer racing global Porsche sekaligus penantang utama dalam berbagai seri balap spesifikasi GT3 seperti World Endurance Championship. Mobil ini dirancang khusus untuk ajang ketahanan bergengsi seperti 24 Hours of Le Mans, Nürburgring, dan Spa.

Namun, pusat perhatian yang tak terbantahkan dari pameran ini adalah Porsche 956 “LH” atau “Langheck” / “Longtail”. Pertama kali diperkenalkan pada tahun 1982, 956 hadir sebagai jawaban Porsche terhadap regulasi teknis baru FIA Group C.

Baca Juga: Ubahan Performa Porsche 911 GT3 R 2026 Makin Canggih, Intip Spesifikasinya

Ditenagai oleh mesin 6 silinder segaris twin-turbo yang diturunkan dari Porsche 936, 956 mampu melaju hingga kecepatan puncak 365 kpj di lintasan lurus Mulsanne. Mobil ini dengan cepat menegaskan dominasinya di ajang balap ketahanan, meraih serangkaian kemenangan di Le Mans bersama pembalap legendaris Sir Jacky Ickx, termasuk finis bersejarah 1-2-3 di tahun debutnya.