POPULAR STORIES

Penjualan Mobil Elektrifikasi Toyota Didominasi Tipe Hybrid

Penjualan Mobil Elektrifikasi Toyota Didominasi Tipe Hybrid Toyota Prius Hybrid (Foto: Kipli/ KabarOto)

KabarOto.com - Pada tahun 2022 ini, Toyota Indonesia menguatkan komitmennya dalam upaya mendukung program Carbon Neutrality, yang dicanangkan pemerintah dengan target Indonesia Net Zero Emission (NZE) di 2060.

Melalui strategi multipathway, Toyota berupaya mewujudkannya dengan menghadirkan kendaraan elektrifikasi. Didukung berbagai teknologi ramah lingkungan, yang bisa terjangkau oleh masyarakat luas.

Hingga kini, melalui merek Toyota dan Lexus, TAM telah menghadirkan 15 model kendaraan berteknologi elektrifikasi, Battery EV, Plug-in Hybrid EV, hingga Hybrid EV.

Sejak 2009 hingga November 2022, Toyota secara total telah memasarkan lebih dari 7.814 unit kendaraan elektrifikasi, dan juga telah berkontribusi menekan emisi karbon hampir 8.500 ton.

Baca Juga: Berkunjung Ke XEV Center Milik Toyota, Simak Yuk Ada Apa Saja

Jika dilihat dari total penjualan elektrifikasi Toyota, model Hybrid diklaim mendominasi penjualan, komposisinya hampir di atas 95%.

Dari 15 model elektrifikasi yang telah TAM miliki, bisa mengisi berbagai segmen. "Masyarakat pun bisa memilih teknologi elektrifikasi yang sesuai dengan kebutuhan mobilitas dan lifestyle-nya sehari-hari,” kata Henry Tanoto, Vice President Director PT Toyota-Astra Motor (TAM).

Baca Juga: Mobil Listrik Masih Pakai Aki, Ternyata Ini Jawabannya

Toyota terus memperluas dan mengakselerasi popularisasi kendaraan elektrifikasi. Selain terus menghadirkan produk baru, Toyota juga juga telah memperluas kawasan percontohan kendaraan listrik melalui program EV Smart Mobility, di kawasan wisata Bali dan Danau Toba. Program ini, diklaim akan diperluas lagi ke daerah-daerah wisata lainnya di Indonesia.

Selain itu, TAM juga mulai menginisiasi satu proyek dalam upaya mencapai carbon neutrality, agar bisa menjangkau lebih luas lagi keterlibatan dan kontribusi masyarakat, yaitu dengan meluncurkan program kampanye lingkungan hidup bertema “It’s Time for Everyone”.