KabarOto.com – Meningkatnya popularitas kendaraan listrik tahun lalu, membuat Mercedes-Benz mempercepat langkahnya untuk netralitas CO2 dengan meluncurkan empat produk elektrifikasi pada tahun ini.
Berdasarkan data, pabrikan mobil asal Jerman ini mengirimkan model hibrida plug-in dan mobil listrik baterai sebanyak 160.000 unit ke seluruh dunia. Angka tersebut meningkat tiga kali lipat dibandingkan pencapaian tahun sebelumnya.
Baca Juga: Inovasi Unik Mercedes-Benz S-Class Dari 1951 Hingga Saat Ini
Ola Kallenius, Ketua Dewan Manajemen Daimler AG dan Mercedes-Benz AG mengatakan, “Kami meningkatkan lebih dari tiga kali lipat penjualan mobil plug-in hybrid dan listrik penuh kami. Permintaan kendaraan ini meningkat tajam, terutama menjelang akhir tahun.”
Mercedes-Benz menyampaikan hasil pada 2020 menunjukkan bahwa pabrikan akan mencapai target CO2 Eropa untuk mobil penumpang. Mercedes-Benz sendiri menargetkan hal tersebut tercapai tahun 2021.
Peningkatan mobil lstrik Mercedes-Benz meningkat 2% pada 2019 menjadi 7,4% pada 2020. Sedangkan, penjualan hibrida plug-in hampir mencapai empat kali lipat menjadi 115.00 unit lebih.
Baca juga: Transfer Teknologi Mercedes-AMG Project ONE Dari Formula 1
Tahun 2021 akan menjadi momentum bagi Mercedes-Benz untuk mempercepat elektrifikasi kendaraan dengan mempersiapkan empat model Mercedes-EQ, yakni EQA, EQB, EQE, dan EQS.
Saat ini, kendaraan ramah lingkungan Mercedes-Benz sudah mencapai lebih dari 20 jenis. Untuk 2021, Mercedes-Benz berharap dapat meningkatkan pangsa xEV menjadi sekitar 13%.
