KabarOto.com - Indonesia kian menunjukkan taringnya, sebagai negara yang bisa menghasilkan produk-produk berkualitas yang diakui dunia Internasional. Banyak perusahaan yang memiliki produk unggulan dan digunakan di berbagai negara. Salah satunya Pelumas asli Indonesia yang bersaing dengan merek dunia seperti Gulf, Petronas, Shell, Exxon serta lainnya.
PT Pertamina Lubricants menjadi urutan ke-15 perusahaan pelumas dunia. Hal itu dijelaskan Coordinator of Product Development Specialist PT Pertamina Lubricants, Sinung Wikantoro. "Hal ini menarik dengan portofolio yang didominasi domestik, kami sangat percaya diri," terangnya dalam Ngobrol Virtual (Ngovid) bersama jurnalis otomotif, Pekan lalu.
Baca Juga: Jalani New Normal, Pertamina Lubricants Tetap Layani Pelanggan Sesuai Protokol Covid-19
"Dia menambahkan, dengan cukup majunya pasar di Indonesia membuat mereka siap masuk pasar dunia. "Dengan mengoptimalkan pasar domestik, siap mengibarkan bendera Indonesia di pasar dunia," jelas Sinung Wikantoro Jumat (24/07) di acara Ngovid Forwot bersama Pertamina Lubricants.
Strategi pun dipersiapkan untuk menghadapi persaingan tersebut, beberapa di antaranya lubricants solution seperti coolant, brake fluid, additive serta masih banyak lainnya yang tidak bisa disebutkan satu per satu.
Perusahaan pelat merah ini juga memiliki pabrik produksi di Jakarta, Cilacap, Gresik dan di Thailand. Pabrik-pabrik ini untuk memenuhi kebutuhan di dalam negeri dan 17 negara lainnya di Benua Asia, Australia, Afrika dan Eropa.
"Untuk pasar luar negeri, kita sudah menjajaki dengan puluhan negara namun tidak semua membuahkan hasil yang sesuai dengan harapan," tambahnya. Sampai saat ini, ada 17 negara yang sudah kita saring dan masih kita jajaki," tambahnya lagi.
Baca Juga: Putus Rantai Covid-19, Pertamina Lubricants Donasi Wastafel Handmade
Pertamina Lubricants saat ini memiliki produk Fastron untuk semua jenis mobil, sementara itu, Enduro untuk sepeda motor, serta water coolant untuk cairan radiator. Untuk membuat sebuah produk berkualitas dan sesuai dengan kendaraan yang ada di Indonesia dan negara lainnya, Pertamina Lubricants terlebih dahulu melakukan uji coba di laboratorium milik mereka.
"Kita selalu melakukan research and development di 5 laboratorium yang kita miliki," tutup Sinung.
