KabarOto.com - Banyaknya pabrikan otomotif yang mengembangkN mobil listrik, tak membuat Porsche khawatir, produsen mobil sport ini tetap menawarkan mobil sport klasik dengan mesin konvensional.
"Akan ada tiga macam yang akan kami tawarkan, hibrid plug-in, mesin konvesional dan kendaraan listrik sporty," kata Oliver Blume, CEO Porsche seperti dikutip Motor1, Senin (29/1/2018).
Dia juga mengatakan, akan selalu ada permintaan untuk kendaraan sporty yang cerdas. "Porsche memiliki pengalaman dalam berkendara dan akan selalu terdepan," paparnya.
Baca Juga: Toyota Rilis Foto Menggoda Model Off-Road Jelang Chicago Auto Show
Porsche saat ini menjadi brand yang paling menguntungkan dalam daftar Grup Volkswagen. Porsche model Panamera saat ini yang paling laris, lebih dari 60 persen total penjualan Panamera di Eropa.
Porsche bahkan berjuang dengan kondisi persediaan baterai terbatas dan saat ini memiliki daftar tunggu tiga sampai empat buan guna menyelesaikan produksinya.
Selain menggunakan mesin konvensional, Porsche juga merencanakan model listrik, salah satunya 911 yang akan dibuat menggunakan listrik pada generasi berikutnya.
Model 911 PHEV akan menggabungkan mesin turbocharged 3.0 liter dengan motor listrik sehingga menghasilkan tenaga gabungan sebesar 485 tenaga kuda (362 kilowatt) dan torsi 561 lb-ft (761 Nm).
Dengan menggunakan paket baterai 10.8 kWh, mobil sport ini dapat melaju sejauh 40 mil lebih (64 kilometer) dengan tenaga listrik murni.
"Kami memiliki semua yang dibutuhkan untuk 70 tahun ke depan. Masa depan Porsche juga bergantung pada kesuksesan mobil listrik Mission E," kata Blume.
