KabarOto.com - Porting motor atau yang biasa dikenal porting polish, menjadi salah langkah yang seringkali dilakukan oleh para pencinta modifikasi motor. Tujuan dari melakukan porting polish yang paling utama adalah meningkatkan performa mesin.
Saat para pengguna sepeda motor merasakan kekurangan tenaga pada motornya dan belum ingin mengganti motor tersebut, porting polish menjadi cara yang bisa ditempuh untuk mendapatkan performa yang diinginkan.
Namun, banyak yang bertanya apakah porting polish aman dilakukan, apakah porting polish memiliki risiko?
Definisi porting polish
Apa itu porting polish? pertanyaan ini seringkali muncul bagi para pemula yang ingin melakukan modifikasi. Porting polish adalah proses modifikasi pada saluran-saluran pembuangan dan masuknya udara di kepala silinder motor untuk meningkatkan performa mesin.
Dengan melakukan porting polish akan berpengaruh kepada meningkatnya aliran udara ke ruang bakar dan dari ruang bakar, secara teori hal ini dapat meningkatkan efisiensi pembakaran dan daya mesin. Proses ini melibatkan penghalusan dan perataan permukaan saluran pembuangan dan masukan udara (lubang inlet), serta penyesuaian ukuran dan bentuknya.
Baca Juga: Ini Teknik Porting Polish Yang Benar Menurut Gati Motorsport
Pada dasarnya, 'porting' mengacu pada pengubahan desain dan dimensi saluran pembuangan dan masukan udara, sementara 'polish' merujuk pada proses penghalusan permukaan saluran tersebut. Dengan melakukan porting polish, pengendara dapat mencapai peningkatan dalam respons gas, daya mesin, dan efisiensi bahan bakar.
Manfaat melakukan porting polish
Porting polish pada motor memberikan berbagai manfaat yang signifikan dalam meningkatkan kinerja mesin. Berikut adalah beberapa poin utama mengenai manfaat dari proses porting polish:
1. Peningkatan Aliran Udara
Porting polish membuka saluran pembuangan dan masukan udara, meningkatkan aliran udara menuju ruang bakar. Ini membantu mesin untuk menghirup dan mengeluarkan udara dengan lebih efisien.
2. Optimasi Pembakaran
Dengan memperbesar dan menghaluskan saluran-saluran tersebut, pembakaran bahan bakar dalam ruang bakar menjadi lebih efisien. Hal ini dapat meningkatkan daya mesin dan respons gas.
3. Penurunan Restriksi
Penghalusan dan perataan permukaan saluran-saluran membantu mengurangi restriksi udara, yang dapat meningkatkan performa mesin pada berbagai kecepatan.
4. Peningkatan Respons Gas
Aliran udara yang lebih baik dan pembakaran yang lebih efisien hasil dari porting polish dapat menghasilkan respons gas yang lebih cepat dan lincah.
5. Peningkatan Tenaga dan Torsi
Dengan meningkatkan aliran udara dan pembakaran yang optimal, porting polish dapat meningkatkan output tenaga dan torsi mesin.
Tempat melakukan porting polish
Tempat melakukan porting polish pada motor umumnya dilakukan oleh bengkel atau ahli mesin yang memiliki keahlian khusus dalam modifikasi mesin, bukan bengkel resmi dari masing-masing motor pabrikan.
1. Bengkel Spesialis Mesin
Pilih bengkel spesialis dalam modifikasi mesin dan memiliki pengalaman dalam melakukan porting polish. Mereka biasanya memiliki peralatan dan pengetahuan yang diperlukan untuk melakukan pekerjaan dengan tepat.
2. Ahli Mesin Berpengalaman
Pastikan bengkel tersebut memiliki ahli mesin yang berpengalaman dalam melakukan porting polish. Ahli mesin dengan keahlian khusus dapat memberikan hasil yang optimal.
3. Cek Reputasi Bengkel
Periksa reputasi bengkel melalui ulasan pelanggan atau rekomendasi dari komunitas otomotif. Reputasi yang baik menunjukkan bahwa bengkel tersebut dapat diandalkan dan memberikan layanan berkualitas.
4. Peralatan dan Teknologi Modern
Pastikan bengkel menggunakan peralatan dan teknologi modern untuk porting polish. Peralatan canggih dapat memastikan pekerjaan dilakukan dengan presisi dan akurasi.
5. Konsultasi
Lakukan konsultasi awal dengan ahli mesin atau pemilik bengkel untuk mendiskusikan kebutuhan porting polish pada motor. Ini dapat membantu memahami proses yang akan dilakukan dan memastikan ekspektasi terpenuhi.
Baca Juga: Ini Teknik Porting Polish Yang Benar Menurut Gati Motorsport