KabarOto.com - Toyota FJ Cruiser dilaporkan tidak lagi diproduksi secara global, setelah 17 tahun meramaikan industri otomotif dunia.
Sebelumnya, SUV tersebut tidak lagi dipasarkan di Amerika Serikat pada tahun 2014, dan pasar Jepang empat tahun kemudian. Namun, Toyota FJ Cruiser hidup di pasar internasional, seperti di Timur Tengah, Filipina, dan Afrika Selatan hingga saat ini.
Baca juga: Toyota Akan Siapkan 12 Charging Station Di Labuan Bajo
Melansir laporan dari Cars.co.za mengungkapkan juru bicara Toyota Afrika Selatan mengatakan "mengonfirmasi penghentian global lini produk Toyota FJ Cruiser pada Desember 2022, dan menyebutkan bahwa penghentian tidak terbatas hanya untuk pasar Afrika Selatan."
Meskipun produksinya berakhir pada Desember 2022, Toyota Afrika Selatan berhasil menjual 3 unit pada Maret tahun ini, masing-masing dengan harga mulai $44.742 atau setara Rp 668 jutaan. Konsumen tersebut mendapatkan Toyota FJ Cruiser yang tidak terlalu berbeda dengan versi standarnya, satu-satunya pembaruan besar adalah penambahan Apple CarPlay dan Android Auto pada tahun 2022.
Baca juga: Hari Pertama Toyota BZ3 Langsung Dipesan 5.000 Orang
Dari segi performa, Toyota FJ Cruiser dibekali mesin V6 berkapasitas 4.000 cc, mampu memuntahkan tenaga sebesar 268 dk dan torsi maksimal 380 Nm, sedikit lebih bertenaga dari mesin lansiran tahun 2007.
Sebagai informasi, siklus hidup yang panjang ini tidak jauh berbeda dari 4Runner saat ini, yang telah ada sejak 2009. Ada banyak hal yang disukai tentang Toyota FJ Cruiser, mulai dari gaya retronya dan kemampuan offroad-nya.
