KabarOto.com - Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) mulai diterapkan di wilayah Jawa Timur. Tak seluruh kota/kabupaten menerapkan kebijakan yang sama, PSBB hanya dilaksanakan di Surabaya, Gresik, dan Sidoarjo. Pasalnya tiga kabupaten ini memiliki perkembangan penyebaran virus Corona atau Covid-19 yang tergolong cepat.
Dilaksanakan mulai kemarin (28/04) hingga 14 hari kedepan, seperti wilayah lain para pengendara baik pribadi maupun umum harus mengikuti peraturan yang ada.
Baca Juga: Hati-hati, Ini Jenis Pelanggaran Yang Ditegur Saat PSBB
Mendukung penerapan kebijakan PSBB dan larangan mudik pemerintah mengeluarkan Peraturan Menteri Perhubungan No. 25 Th 2020 dan Pergub No. 18 Th 2020.
Isi dari peraturan tersebut berkaitan dengan Pelaksanaan PSBB dan larangan mudik Lebaran yang mulai digalakan. Layanan bus ke luar kota AKDP (Antar Kota Dalam Provinsi) dan AKAP (Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) harus berhenti operasional.
Angkutan umum di terminal Purabaya dan terminal Tambak Osowilangun tidak diizinkan beroperasi selama PSBB. Keduanya bisa beroperasi kembali saat PSBB Jawa Timur sudah berakhir. Sementara untuk angkutan kota di wilayah PSBB, misalnya Suroboyo Bus sampai saat masih beroperasi dan tidak ada penghentian.
Baca Juga: Berhenti Operasi Selama PSBB, PO Sumber Alam Lakukan Ini Untuk Cari Pemasukan
Namun, perlu diingat bahwa apabila masih didapati penyebaran virus di wilayah tersebut maka ada kemungkinan PSBB akan diperpanjang. Mengingat saat ini DKI Jakarta tengah menjalani PSBB tahap dua yang diterapkan hingga 22 Mei mendatang.
