POPULAR STORIES

Putaran Ketiga Honda Racing Simulator Championship Berlangsung Sengit

Putaran ketiga Honda Racing Simulator Championship Berlangsung Sengit Putaran ketiga Honda Racing Simulator Championship (Foto: HPM)

KabarOto.com - Putaran ketiga Honda Racing Simulator Championship (HRSC) digelar pada akhir pekan lalu, menggunakan sirkuit virtual Road Atlanta. Event ini berlangsung ketat, memunculkan nama baru, berhasil menguasai posisi tiga besar di kelasnya masing-masing.

Kelas Honda Civic Type R, paling banyak diikuti oleh peserta internasional seperti Estonia, bersaing sengit dengan Indonesia.

Dalam persaingan itu, peserta Indonesia berhasil menorehkan kemenangan, Presley Peter di peringkat pertama, disusul oleh Jaka Siswoyo di posisi kedua, dan Daffa Ardiansa ketiga.

Baca Juga : Naik 29%, Honda Catatkan Penjualan Mobil Tertinggi Pasca Pandemi

Persaingan sengit di putara ketiga HRSC

Hingga seri ketiga, Daffa Ardiansa memiliki performa bagus, konsisten di puncak klasemen. Sedangkan Presley Peter duduk di peringkat kedua klasemen sementara, dengan poin 47, dan Fadhli Rachmat ketiga klasemen sementara, mendapat poin 46.

Pada kelas Honda City Hatchback, Rio Dzaki Soempeno berhasil keluar sebagai juara. Diikuti Ricky Satria sebagai nama baru, berhasil menempati peringkat kedua, dan Rio Loho ketiga.

Rio Loho (37 poin) sebagai pemuncak klasemen sementara, harus bersaing ketat dengan Rio Dzaki Soempeno (35 poin) dan Ezra Ariq (32 poin) sebagai peringkat kedua dan ketiga.

Baca Juga : Dua Produk Honda Raih Penghargaan Keselamatan Tertinggi Dari ASEAN NCAP

Pertandingan di kelas Honda Brio RS Urbanite, Rialto Ristofani berhasil keluar sebagai juara. Disusul oleh Muhammad Farhan, menempati posisi kedua dan Aulia Wariq Prianata di posisi ketiga.

Kemenangan ini, memperkuat posisi Rialto Ristofani sebagai pemuncak klasemen. Sementara untuk peringkat kedua dan peringkat ketiga, masih diduduki oleh Gigih Ihsan dan Daffa Harits.

Adhi Parama Sugarda, Communication Strategy Senior Manager PT Honda Prospect Motor mengatakan, setelah berjalan selama tiga seri, terlihat ajang balap virtual ini semakin menyajikan persaingan yang sangat ketat. "Terbuka kesempatan bagi setiap pembalap, untuk menunjukkan bakatnya secara maksimal.