Ren Supercar Hybrid Menyapa Publik Otomotif Dunia

Mobil supercar hybrid seri pertama produksi pabrikan mobil asal Tiongkok, Techrules, menyapa publik otomotif dunia di arena Geneva International Motor Show 2017. Mobil yang diberi nama Ren ini mejeng dengan keistimewaan fitur teknologi Turbine-Recharging Electric Vehicle (TREV) yang berdesain aerospace.

Fitur TREV sengaja dipasang untuk menghasilkan efek aerodinamis dengan level efisiensi dan kinerja yang belum ada sebelumnya. Ren adalah supercar bertenaga listrik pertama yang diproduksi dengan sistem TREV. Teknologi powertrain hibrida yang digunakan Ren ini memberikan level efisiensi dan kinerja yang belum ada sebelumnya.

Mobil super bertenaga listrik pertama dengan sistem TREV ini juga punya desain tiga kokpit modular yang dirancang desainer otomotif Italia, Fabrizio dan Giorgetto Giugiaro.

Selain itu, Ren yang bermodel jet tempur ini juga terlihat menonjolkan elemen futuristik seperti lampu depan menggunakan laser dan lampu LED berformat "starburts".

Untuk sasisnya Ren memakai sasis ringan standar tertinggi yang dibuat spesialis motorsport Gianetti dari Turin.

"Kini kami punya produksi mobil sempurna berkat desain modular unik dari sasis dan powertrain Ren. Kami juga memasang teknologi TREV yang paling efisien mengikuti keinginan konsumen,” kata CEO Techrules, William Jin, Jumat (10/3).

Untuk versi unggulan dari teknologi TREV di Ren, lanjut William, adalah tersedianya mobil berkapasitas baterai 25 kWh, dengan dua motor di depan dan empat di belakang yang bisa menyembur daya maksimum 960kW (1.287 hp/ 1.305 ps).

Untuk kemampuan jarak tempuh versi unggulan ini adalah 1.170 km dengan 80 liter bahan bakar diesel (NEDC).

“Ren adalah mobil supercar bertenaga listrik mewah dengan performa yang besar yang dinamis dan lebih ramah lingkungan serta lebih nyaman dibandingkan hal lain yang ada di pasar saat ini," demikian William Jin.