KabarOto.com - Setelah tiga tahun Rodin Cars menghadirkan konsep mobil balap FZero, pabrikan mobil asal Selandia Baru ini mengkonfirmasi akan memproduksi mobil balap tersebut.
Sebagai informasi, Rodin FZero telah dirancang tanpa batasan untuk mobil jalanan atau mobil balap dan bertujuan untuk menjadi mobil tercepat di trek. Hanya 27 unit yang diproduksi dengan unit pertama akan selesai pada tahun 2023.
Seperti mobil balap lainnya, Rodin FZero memiliki bobot ringan. Faktanya, bodi mobil terbuat dari serat karbon yang bobotnya hanya 698 kg. Sedangkan, panjangnya 5.500 mm dan lebar 2.200 mm. Rodin mengatakan bahwa semua bagian serat karbon mobil diproduksi sendiri.
Baca Juga : Formasi Balap Mobil Balap Peugeot 9X8 Di Kejuaraan Balap Endurance
Soal performa, mobil balap ini dibekali mesin V10 4.000 cc twin-turbocharged yang dibuat oleh Rodin dan Neil Brown Engineering. Mesin ini memiliki berat hanya 132 kg, sehingga diklaim sebagai V10 paling ringan dan paling ringkas yang pernah dibuat. Mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga 1.159 dk dan torsi 1.026 Nm dengan bantuan unit tenaga listrik, yang menghasilkan tenaga 174 dk.
Mesin tersebut dipadukan transmisi 8 percepatan, lengkap dengan case titanium 3D-printed, yang berarti gearbox itu sendiri memiliki berat hanya 66 kg.
Banyak usaha telah dilakukan untuk memastikan bahwa rem FZero bekerja sama baiknya dengan akselerasinya, karena dilengkapi dengan rem cakram karbon 380 mm di depan dan belakang, lengkap dengan kaliper titanium enam piston di depan dan empat piston di belakang. Rem ini juga menawarkan pengereman regeneratif untuk sistem hybrid.
Baca Juga : Mobil Balap BMW M4 GT4 Dibanderol Rp2,9 Miliaran
Satu set pelek OZ Racing 18 inci yang dipesan lebih dahulu juga telah dikembangkan untuk mobil ini, dengan lebar 14 inci di depan dan 16 inci di belakang, dibungkus ban depan lebar 300 mm dan ban belakang 360 mm.
Selain itu, Rodin FZero diklaim mampu menghasilkan downforce hingga 4.000 kg. Pabrikan mobil belum mengatakan berapa kecepatan maksimalnya. Tetapi apa yang diketahui adalah bahwa Rodin mengatakan FZero telah direkayasa untuk melakukan putaran sirkuit lebih cepat daripada pembalap Grand Prix Formula 1 saat ini.
