KabarOto.com - Diperkirakan dua pekan lagi arus mudik akan mulai padat. Dukung pelaksanaan Mudik Lebaran 2019 yang aman dan lancar, Satlantas Polres Temanggung bersama DPU Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Jawa Tengah melakukan survey jalan. Hal ini tentu dilakukan agar pemudik dapat nyaman dan aman selama perjalanan.
Survey dilaksanakan pada 14 Mei kemarin dilaksanakan tepatnya di Jalan Raya Kedu - Parakan. Kegiatan ini sekaligus mendata jalan berlubang serta jalur alternatif yang akan digunakan oleh pemudik menjelang Hari Raya Idul Fitri.
Baca Juga: Inilah Daftar Tarif Tol Trans Jawa, Termasuk Dari Merak Ke Probolinggo
AKP Dina Novitasari selaku Kasat Lantas Polres Temanggung Polda Jateng mengatakan, "Kegiatan survei jalan berlubang di jalan Temanggung – parakan bertujuan guna persiapan arus Mudik maupun arus Balik pada saat Hari Raya Idul Fitri tahun 2019 serta mengurangi terjadinya laka lantas di wilayah Kabupaten Temanggung."
Saat ini telah dilakukan proyek pengaspalan serta perbaikan gorong-gorong di jalur utama Kedu-Parakan. Kemungkinan H-10 Lebaran pekerjaan sudah selesai dan bisa dinikmati oleh pemudik yang melintasi area tersebut.
Namun apabila belum selesai pihak Satlantas akan menghimbau agar pengerjaan dihentikan sementara. Serta tumpukan material yang ada di pinggir jalan agar dibersihkan. Sehingga pemudik tetap bisa melewati jalur utama Kedu - Parakan serta tidak mengganggu arus mudik maupun arus balik Lebaran.
"Kami sudah berkoordinasi dengan pihak pelaksana di lapangan, dan sudah ada himbauan juga dari Dinas Bina Marga untuk H-10 seluruh pekerjaan agar dihentikan sementara," jelas Dina.
Pihak Satlantas juga memprediksi bahwa ada kemungkinan pemudik yang akan melewati Kabupaten Temanggung tidak akan seramai tahun-tahun sebelumnya. Mengingat beberapa waktu lalu Pemerintah mulai meresmikan beberapa jalur tol yang bisa digunakan sebagai opsi jalur mudik.
Baca Juga: Daftar Ruas Tol Fungsional Yang Beroperasi Di Musim Mudik Lebaran 2019
Namun masih ada kemungkinan bahwa akan terjadi kemacetan di beberapa titik. Misalnya di Pasar Kranggan, Pasar Kliwon Temanggung, Pasar Legi Parakan, dan Pasar Ngadirejo. Hal ini dikarenakan pada titik-titik tersebut merupakan pusat perbelanjaan.
"Kami sudah menyiapkan personil di beberapa titik yang dimungkinkan terjadi ketersendatan arus. Alhamdulillah perbaikan jembatan di Kali Progo dan juga Parakan sudah selesai. Sehingga bisa digunakan dan kemacetan dapat diminimalisir," tambahnya.
