KabarOto.com - Sobat pemilik sepeda motor matik atau skuter matik (skutik) tentunya punya pilihan tempat servis kendaraan kesayangan, baik itu di bengkel resmi (beres) maupun bengkel umum yang direkomendasikan.
Sah-sah saja memilih salah satu dari pilihan tersebut, tergantung preferensi pribadi dan sesuaikan budgetnya. Nah, ketika bertanya tentang perbedaannya, ternyata ada SOP yang dimiliki masing-masing bengkel, seperti apa?
Misalnya saja, lakukan servis skutik di bengkel resmi, Sobat bakal melalui prosedur daftar antrean servis yang akan dilayani di counter maintenance. Sobat tinggal menunggu agar motor dilakukan pengecekan mulai rem bagian depan dan belakang, lampu-lampu utama, belakang, dan sein, ganti oli jika dibutuhkan dan membuka bagian CVT.
Baca Juga: ABC Garage, Bengkel Spesialis Subaru Di Tangerang Yang Merambah Merek Lainnya
"Konsumen juga bisa menyebutkan keluhan yang dialami. Misalnya muncul bunyi yang aneh di CVT, atau ada kebocoran oli dari CVT. Nanti kita tangani dan jika dibutuhkan, akan dilakukan tindakan seperti penggantian part yang sudah aus. Kalau ada masalah yang dikelukan di bagian ruang bakar, seperti bagian karburator maupun injeksi itu beda lagi, masuknya ke jasa tune-up," ujar Fauzi selaku Mekanik Wahana Honda Ciputat, Tangerang Selatan.
Setelah dilakukan servis, konsumen bisa membayarkan sejumlah biaya yang ditangguhkan ke counter kasir. Namun jika masih masa garansi, konsumen akan digratiskan biaya servis.
Berbeda dengan beres, bengkel umum lebih fleksibel dalam hal jasa servis. Hal tersebut diamini oleh Alma dari bengkel umum Alma Motor di kawasan Pondok Petir, Jawa Barat.
Baca Juga: Hanya 2 Unit Di Indonesia, Volkswagen Golf MKVII R Ini Dioprek Jadi Makin Kencang
"Kalau servis, umumnya dilakukan pengecekan rem, lampu, buka CVT, karburator atau injeksi, ganti oli jika dibutuhkan dan cek kelistrikan, jika semua masih normal, akan dibersihkan bagian ruang bakar dan pengkabutan juga CVT. Namun jika ada keluhan di bagian tertentu akan kami cek secara detail untuk menemukan 'penyakit' motor itu," bebernya.
Soal biaya, tentu bengkel umum menawarkan banderol yang lebih menggiurkan untuk poin pengecekan yang lebih banyak. Jadi, tinggal Sobat pilih sendiri mau yang mana?
