Sudah Canggih, Ternyata Ini Alasan Hyundai Tetap Sediakan Tombol Fitur Konvensional

Kipli
Kipli
Jumat, 04 Oktober 2024
Sudah Canggih, Ternyata Ini Alasan Hyundai Tetap Sediakan Tombol Fitur Konvensional

Alasan Hyundai Tetap Sediakan Tombol Fitur Konvensional (Kipli)

Ukuran: 14
Font:
Audio:
Ctrl/Cmd + +/- untuk ukuran font
Ctrl/Cmd + F untuk fokus jenis font
Ctrl/Cmd + 0 untuk reset
Ctrl/Cmd + P untuk play/pause/resume audio
Ctrl/Cmd + S untuk stop audio

KabarOto.com - Mayoritas kendaraan listrik yang dipasarkan di Tanah Air meminimalisir adanya tombol fisik untuk pengaturan fitur yang tersemat, namun berbeda dengan pabrikan Hyundai Motors Indonesia (HMID) yang justru tetap hadirkan fitur physical button di mobil listrik mereka.

Misalnya pada SUV listrik Hyundai All-new Kona Electric yang resmi dipasarkan pertengahan tahun 2024 ini di Tanah Air.

Tombol Fisik Dihadirkan Demi Keamanan Berkendara

Ketika diminta keterangan, alasan pabrikan otomotif Korea Selatan itu tetap hadirkan shortcut atau physical button di mobil listrik mereka ternyata dari unsur safety atau keamanannya.

Baca Juga: Hyundai Pilih Ambil Ceruk Pasar Konsumen Menengah Keatas, Ini Alasannya

“Mengemudi merupakan aktivitas yang sangat membutuhkan konsenstrasi,” beber Bonar Pakpahan selaku Product Expert PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) saat berlangsung acara Media Drive All-new Kona Electric Bekasi - Semarang.

Bonar lantas mengambil contoh ketika berkendara di jalan tol dengan kecepatan sekitar 80 kpj, saat kita hendak mengaktifkan atau menonaktifkan sebuah fitur di dalam kendaraan, kemudian kita mengalihkan mata kita dari jalan selama beberapa periode tertentu, misalnya 2 detik saja, maka dalam periode tersebut bisa saja terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

“Selama 2 detik itu kita tidak melihat ke arah jalan sama sekali, tanpa kita sadari kita sudah menempuh jarak sekitar 44 meter. Nah, sejauh 44 meter ini apa pun bisa terjadi,” jelasnya.

Baca Juga: Hyundai Motors Indonesia Singgung Merek Lain yang Hanya Kejar Penjualan Mobil Listrik Minim Infrastruktur

Dengan kata lain jika saat mengoperasikan fitur kendaraan akan membuat konsentrasi pengemudi jadi terganggu, risikonya akan sangat berbahaya bagi keselamatan berkendara.

“Itulah mengapa selain fitur-fitur yang banyak bisa diakses di layar multimedia-nya, kami juga menghadirkan physical button. Tujuannya selain kemudahan untuk shortcut, juga untuk meminimalkan kita melihat ke layar display tadi, sehigga kita tetap bisa fokus pada aktivitasnya mengemudi,” terang Bonar lagi.

Tags:

#PT Hyundai Motors Indonesia (HMID)

Bagikan

Berita Terkait

Bagikan