KabarOto.com - Marc Marquez gagal finis di MotoGP Italia 2023. Pembalap asal Spanyol itu terlihat kesal setelah terjatuh dan tersungkur di gravel Sirkuit Mugello.
"Kecelakaan ini merupakan masalah kami. Crash terjadi di zona pengereman, saya tidak bisa melambatkan motor dengan cepat dan bertahan di garis balap. Kejadiannya mirip dengan di Lem Mans," ungkap Marquez.
Marquez mengaku berusaha untuk tenang. "Saat saya keluar, oke saya akan mencoba mengambil tikungan di luar. Terkadang sulit memahami apa yang menyebabkan jatuh," terangnya.
"Tapi di Mugello, rider Honda jatuh karena mereka melebihi batas kemampuan motor. Dan motornya tidak membaik, dan mungkin kami harus mengubah mentalitas untuk meraih hasil buruk," tambah Marquez.
Baca Juga: Duet Marquez Jatuh, Pecco Bagnaia Sabet Podium Kemenangan MotoGP Italia 2023
Padahal, Marquez merasa nyaman balapan di Mugello. Ketika di putaran awal, dirinya masih bisa bersaing di posisi depan. Tapi, dia juga menyadari pembalap lain sangat cepat, dan dirinya berusaha mempertahankan posisi, meskipun terlihat sulit.
"Kami mengalami kesulitan di zona pengereman. Itu terjadi di lap pertama saya khawatir ketika roda depan terkunci di tikungan 10. Kemudian di lap keenam, kejadian serupa terjadi lagi. Saya berusaha mengendalikan situasi itu, tapi saya kehilangan kontrol di ban depan, tentu itu kesalahan saya," jelas Marquez.
Baca Juga: Alex Rins Cedera Patah Kaki, Setelah Terjatuh Di Sesi Sprint Race MotoGP Italia 2023
Marquez juga sudah menyampaikan keluhannya ke Honda. Menurutnya, motor Honda RC123V berisiko bagi pebalapnya sendiri. Kalau ingin bersaing, Honda harus memiliki motor yang memiliki performa bagus.
"Pembalap Honda punya mentalitas yang bagus untuk bersaing. Tapi, Joan Mir cedera di hari Jum'at, Rins hari Sabtu, sekarang di hari Minggu saya terjatuh. Beruntung saya tidak cedera. Ini membuktikan kami sangat berisiko, dan perlu memperbaiki situasi ini," tutup Marquez.
