Test Drive BMW M2 Competition - Roket Mungil Jerman Penurut Diajak Drifting

Kipli
Kipli
Selasa, 22 April 2025 di  
Ukuran: 14
Font:
Audio:
Ctrl/Cmd + +/- untuk ukuran font
Ctrl/Cmd + F untuk fokus jenis font
Ctrl/Cmd + 0 untuk reset
Ctrl/Cmd + P untuk play/pause/resume audio
Ctrl/Cmd + S untuk stop audio

KabarOto.com - BMW M2 Competition sejatinya memang lahir untuk menawarkan performa dan teknologi motorsport yang kompetitif digunakan di lintasan balap, namun juga tetap bisa dipakai sehari-hari di jalan raya.

Menilik ekteriornya, M2 Competition generasi terbaru ini memiliki desain yang lebih kalem dan elegan dibanding generasi sebelumnya yang cenderung tampil agresif. Meski demikian kesan sporty tetap terpancar dari BMW M kidney grille yang besar, spion double bridge, air intakes berukuran besar di bagian bumper, serta bagian fender yang lebih lebar.

Perubahan bentuk kidney grille yang diperbesar serta bumper dengan lubang udara yang lebih besar, bukan tanpa alasan. BMW mengatakan, bahwa perubahan tersebut dapat meningkatkan aliran udara segar, yang berguna untuk sistem pendinginan mesin yang lebih baik.

Tak hanya itu, pelek Y Spoke juga terlihat selaras dengan BMW M Sport Brakes yang baru. Sistem pengereman tersebut diklaim mampu memberikan performa pengereman maksimal karena cakram ukuran diameter 400 mm di depan, dan 380 mm di belakang.

Sedangkan kaliper rem menggunakan warna abu-abu, dengan 6 piston di depan dan 4 piston di belakang. Di bagian dalam M2 varian Competition, terdapat setir dengan sentuhan baru, M seat belts dan sport seat dengan logo M2 illuminated.

Baca Juga: Test Drive BMW X7 xDrive40i M Sport - Kenyamanan Kasta Tertinggi SUV Jerman

Mengenai jok, sport seat yang digunakan M2 Competition memiliki desain bucket-style seat yang terinspirasi dari dunia balap, sehingga diklaim mampu menopang tubuh pengemudi dengan lebih maksimal.

BMW menggunakan mesin 6 silinder segaris biturbo dengan kapasitas 3.000 cc. Mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga sebesar 453 dk di rentang putaran 5.250 dan 7.000 rpm. Sedangkan torsi puncak yang mampu dihasilkan adalah 550 Nm di antara putaran mesin 2.350 dan 5.200 rpm.

Dengan mesin bertenaga buas tersebut, M2 Competition mampu melakukan sprint dari posisi diam hingga 100 kpj hanya dalam waktu 4,2 detik untuk model yang mengunakan transmisi M DCT seperti unit tes yang KabarOto pegang.

Selanjutnya bila pedal gas terus diinjak lebih dalam, M2 Competition mampu berlari hingga kecepatan maksimal yang dibatasi secara elektronik di angka 250 kpj.

menjadi ciri khas dari mobil-mobil M buatan BMW, yakni suaranya yang gahar. BMW M2 Competition ini, menggunakan knalpot berdesain double twintail pipe dengan finishing krom hitam pada keempat ujungnya, yang dioptimalkan dengan sistem flap khusus atau yang dikenal dengan sebutan valvetronic dan dapat dikendalikan secara elektrik. Sehingga mampu menghasilkan raungan khas BMW M atau bisa diatur menjadi lebih halus.

Strutbar yang ada di bawah kap mesin disebut mampu meningkatkan rigiditas di bagian depan dan tingkat presisi lingkar kemudi. Selain itu, pada electromechanical power steeringnya juga telah disesuaikan dengan karakteristik spesifik BMW M, untuk mengatur bantuan kemudi secara otomatis sesuai dengan kecepatan kendaraan dan diatur oleh Drivelogic.

M2 Competition juga dilengkapi fitur Mode M Dynamic Mode (MDM) yang terintegrasi dengan Dynamic Stability Control (DSC). Fitur tersebut berguna untuk memudahkan pengemudi dalam mengontrol kemampuan drift di sirkuit balap.

Baca Juga: Test Ride Moto Guzzi Stelvio, Moge Adventure Italia Seharga Rp850 Juta

Dalam situasi tertentu, putaran tenaga berlebih pada as roda belakang dapat menjadi sebuah keuntungan tersendiri. Di sini, MDM diaktifkan secara otomatis dalam mode SPORT+ atau dapat diaktifkan dengan cara menekan tombol DSC, fitur ini memungkinkan adanya selip yang lebih lebar. Batasan toleransi stabilitas DSC ini bisa diperluas untuk memberikan kebebasan bagi pengemudi untuk mengukur batas kemampuannya.

Selain itu, BMW telah meracik ulang fitur Dynamic Stability Control (DSC) pada All-new BMW M2 Competition. Kali ini DSC terasa lebih lebih presisi, dalam memastikan traksi yang lebih baik dan memudahkan pengendalian di jalanan basah dan licin, sekaligus memungkinkan traksi yang dibutuhkan tidak menganggu saat pengemudi melakukan drift.

Hal ini ditunjang oleh Active M Differential, sebuah multi-plate limited-slip differential yang mengoptimalkan traksi dan memaksimalkan stabilitas tingkat presisi pengemudian dan penyaluran tenaga.

Tingkat penguncian AMD ini bervariasi, antara 0 hingga 100% sesuai dengan situasi berkendara serta merespon sudut kemudi, posisi akselerator, tekanan pada rem, torsi mesin, kecepatan pada roda dan kemiringan kendaraan.

Fitur ini dapat berfungsi berkat adanya unit kontrol, yang akan melakukan analisis sehingga kendaraan dapat mendeteksi kurangnya traksi pada salah satu sisi, dan selanjutnya dapat memperhitungkan tingkat penguncian yang dibutuhkan, melalui kontrol motor elektrik.

Menempuh jarak pengetesan 233 km, KabarOto menyusuri rute Gading Serpong - Alam Sutera - BSD - dan Slipi. Konsumsi bbm yang tercatat secara kombinasi jam sibuk dan lengang adalah 7-8,5 kpl. Dengan banderol Rp 2,08-2,2 miliar, apakah Sobat tertarik memiliki mobil yang kompeten diajak drifting ini?

Properti

PT BMW Indonesia

Harga

Rp 2,08-2,2 miliar

Pengetesan

233 km. Gading Serpong - Alam Sutera - BSD - dan Slipi. Konsumsi bbm 7-8,5 kpl

Mesin

M TwinPower Turbo 6 silinder segaris 3.000 cc twin-scroll turbocharger, Valvetronic, Double VANOS, High Precision Injection, 8-speed M DCT, tenaga 453 dk, torsi 550 Nm, kecepatan maksimum 250 kpj (dibatasi secara elektronik). Akselerasi 0– 100 kpj 4,2 detik.

Kaki-kaki

M light alloy wheels Y-spoke style 19 inci forged bi-color

Rem

M Sport brake 400 mm 6 piston kaliper (depan) + 380mm 4 piston kaliper (belakang)

Fitur

BMW Icon Adaptive LED headlights with BMW Selective Beam, Launch Control, M Dynamic Mode, M- specific running gear, Brake discs, compound structure, Comfort access system, Instrument cluster with extended contents, M-specific displays, Red needles, Park Distance Control (PDC), front and rear, Rain sensors and Automatic Driving lights control, Cruise control with braking function

BMW Navigation System Professional, DVD drive, 8.8" touch display, 20 GB hard drive, iDrive Touch Controller, Harman Kardon surround sound system, 12 loudspeakers, 360 W, Enhanced telephony with extended smartphone connectivity incl. Bluetooth, USB interface, BMW Apps incl. BMW M Laptimer


Air Conditioning with single-zone control, Seat adjustment, electrical with memory, M leather steering wheel with multifunction buttons incl. MDM button, Start/Stop button in Red, Armrest front, sliding, Interior and exterior mirror and Interior rear-view mirror with automatic anti-dazzle function, Lights package Incl. ambient Light, Smoker's package, Storage compartment package, Floor mats in velour

Tags:

#BMW M2 Competition #BMW M2 #Test Drive

Bagikan

Berita Terkait

Bagikan