POPULAR STORIES

Test Ride Moto Guzzi V85TT Travel, Kencan Dengan Moge V-Twin Penjelajah

Test Ride Moto Guzzi V85TT Travel, Kencan dengan Moge V-Twin Penjelajah Test Ride Moto Guzzi V85TT Travel - Kencan dengan Moge V-Twin Penjelajah Italia (Kipli)

KabarOto.com - PT Piaggio Indonesia selaku pemegang merek Moto Guzzi di Tanah Air, resmi menjual tipe V85TT Travel untuk meneruskan debut sang kakak, yakni V85TT yang lebih dahulu dipasarkan.

Moge asal Italia yang dibanderol Rp 691 jutaan on the road DKI Jakarta ini, memiliki desain motor klasik penjelajah. Lihat saja tampilan dari mesin V-Twin transversal tanpa pendingin cairan dan desain lampu depan juga belakangnya.

Perbedaan justru datang dari beberapa aksesori seperti windshield yang lebih lebar dan tinggi dari tipe V85TT, didukung side box kanan dengan kapasitas 37 liter dan volume 27,5 liter di bagian kiri yang harus dikorbankan lebih kecil, agar menjaga estetika dan fungsionalitas dari gas buang motor itu sendiri.

Moge berbobot 243 kilogram ini mengusung suspensi depan upside down berdiameter 41 mm, dan suspensi tunggal di bagian belakang. Untuk rodanya, motor ini punya jari-jari tubeless. Ukuran ban depannya 110/80/19 inci dan 150/70/17 inci untuk ban belakang.

Baca Juga: Test Ride Moto Guzzi V9 Bobber - Sensasi Mesin V-Twin

Rem cakram ganda berdiameter 320 mm masing-masing dijepit kaliper radial dari Brembo 4 piston di bagian roda depan. Sedangkan rem belakangnya, pakai cakram tunggal 260 mm dengan kaliper 2 piston.

Meski mengusung desain klasik, namun fitur-fitur sudah terlihat modern. Seperti lampu full LED lengkap dengan DRL pada lampu depan, cruise control, 5 riding mode (Sport, Road, Rain, Off-Road, dan Custom), USB port, hingga grip pemanas yang berguna untuk menghangatkan telapak tangan rider saat melibas cuaca dingin.

Moto Guzzi V85TT Travel ini dipersenjatai mesin V-Twin Transversal 90 derajat dengan kapasitas 853 cc dan berpendingin udara. Dengan konfigurasi tersebut, moge ini diklaim sanggup mengeluarkan tenaga 76 dk pada 7.500 rpm, dengan torsi maksimum 82 Nm pada 5.000 rpm.

Baca Juga: Rp750 Juta, Piaggio Indonesia Resmi Boyong Moto Guzzi V100 Mandello Aviazione Navale Ke Tanah Air

Meski torsi terkesan lebih galak dari tenaganya, namun tenaga mesin yang disalurkan ke roda belakangan melalui gardan transmisi manual 6-percepatan tersebut masih terbilang 'sopan' atau user friendly, terlebih lagi bagi Sobat yang sudah terbiasa mengendarai jenis big bike adventure.

Sayangnya, test rider KabarOto sempat merasakan gejala knocking dari mesin ketika sudah mulai panas, contohnya seperti menunggu di lampu lalu lintas kira-kira 2 menit. Namun, tenaga kembali normal saat mesin dalam keadaan suhu stabil. Maklum saja, seperti yang sudah disebutkan, moge ini masih mengandalkan aliran udara segar untuk sistem pendinginannya.

Bagi Sobat yang doyan riding pakai moge, V85TT Travel ini cenderung tidak terasa terlalu panas jika dibandingkan rival-rivalnya yang sudah water-cooled, meski hanya dibekali sistem pendingin udara, moge ini mampu membuat rider-nya merasa tetap nyaman riding jarak jauh.

Tinggi test rider KabarOto yang mencapai 188 cm pun masih dapat menapak sempurna, artinya, Sobat dengan tinggi badan 180-an pun masih sanggup merasakan kenyamanan motor petualang Italia ini.

Soal konsumsi bbm pun terbilang efisien untuk sekelas moge, sanggup mencatatkan angka 19 kpl dengan rute pengetesan Gading Serpong - Pamulang - Bintaro - Alam Sutera - BSD selama 5 hari (531 km) dengan waktu pengetesan bervariatif. Jadi apa Sobat tertarik dengan moge berbanderol Rp 691 juta ini?

Spesifikasi dan Data

Properti PT Piaggio Indonesia
Harga Rp 691 juta
Mesin V-Twin Transversal 90 derajat, berpendingin udara
Kapasitas 853 cc
Tenaga 76 dk pada 7.500 rpm
Torsi 82 Nm pada 5.000 rpm
Ban dan Pelek 110/80 19 inci (depan) + 150/70 17 inci (belakang)
Rem Cakram ganda 320 mm radial Brembo 4 piston (depan), cakram 260 mm kaliper 2 piston (belakang)
Fitur Lampu LED & DRL, cruise control, 5 riding mode (Sport, Road, Rain, Off-Road, dan Custom), USB port, grip pemanas
Konsumsi Bahan Bakar 19 Kpl (rata-rata)
Bahan Bakar Ron 92
Jarak Pengujian 531 Km
Rute Pengujian Gading Serpong - Pamulang - Bintaro - Alam Sutera - BSD