POPULAR STORIES

Tips Mengendarai Mobil Matic Yang Benar Dan Aman

Tips Mengendarai Mobil Matic yang Benar dan Aman

Transmisi automatic atau matic pada mobil dibuat untuk memberikan kenyamanan yang lebih, bagi pengendara atau si pengemudi. Tujuannya agar mengurangi seringnya menekan pedal kopling secara terus menerus. Fitur transmisi matic pada mobil juga bisa memberikan konsentrasi yang lebih bagi pengemudi, serta juga dapat lebih menikmati berkendara selama di perjalanan.

Jika terbiasa memakai mobil dengan transmisi manual, saat kali pertama pindah ke matic, mungkin rasanya masih agak canggung dan berasa ada yang kurang. Tapi kalau dibiasakan terus menerus pasti dijamin tak bakal mau pindah lagi ke manual. Kecuali jika terpaksa dan tak ada pilihan lain.

Berikut ini adalah sedikit tips dan penjelasan tentang bagaimana cara yang benar menggunakan mobil matic:

1. Duduk di dalam mobil dan atur posisi ketinggian kursi serta maju mundurnya tempat duduk mobil Anda. Kaki Anda harus menyentuh pedal gas dengan nyaman. Posisikan setir kemudi dapat dijangkau oleh tangan Anda, jangan sampai terlalu jauih.

2. Sebelum Anda ingin menjalankan mobilnya, lihatlah dulu posisi pedal gas dan rem. Kalau manual pedalnya terdiri dari tiga yaitu kanan gas, tengah rem, dan kiri kopling. Kalau matic cuma dua saja yakni kanan gas dan tengah rem. Kalau pun tetap ada tiga yang paling kiri adalah foot rest (biasanya ada di mobil Honda).

3. Jika sudah familiar dengan pedal matic, biasakan hanya menggunakan satu kaki yakni kaki kanan untuk mengontrol kedua pedal yang ada.

Setelah itu, sekarang mari kita lihat fungsi-fungsi dari transmisi automatic. Biasanya, sih, kalau matic model giginya P R N D 2 1. Tapi kalau mobil Honda ada tambahan giginya yakni D3.

Model transmisi matic

P = Kepanjangan dari " PARKING " gunanya mencegah mobil bergerak maju pada saat mobil kita stater. P juga dipergunakan jika kita dalam kondisi parkir.

R = Kepanjangan dari " REVERSE " digunakan untuk mundur.

N = Kepanjangan dari " NETRAL" digunakan jika kita memungkinkan memindahkan mobil tanpa kondisi mesin mobil menyala.

D = Kepanjangan dari " DRIVE " digunakan jika mulai berjalan atau menjalankan mobil kita, baik dengan kecepatan rendah, konstan maupun dengan kecepatan tinggi. Termasuk melewati kondisi jalan lurus atau berkelok. Hanya dengan gigi D saja semua tuntas.

D3 = Kepanjangan dari " DRIVE 3 " digunakan jika kita ingin menambah kecepatan laju mobil kita.

2 = Digunakan untuk melewati jalan yang sedikit menanjak seperti pegunungan atau bukit. Bisa juga digunakan untuk fungsi engine brake pada saat kondisi jalanan menurun agar lebih safety.

L = Kepanjangan dari “LOW” digunakan untuk melewati jalan berlumpur atau off road atau bisa juga melewati kondisi jalan tanjakan yang sangat curam, atau sebaliknya juga dapat digunakan sebagai engine brake sesuai kebutuhan. Gigi L pada transmisi matic ini sama seperti mengendarai gigi 1 atau 2 di mobil transmisi manual.

Cara mulai mengendarai mobil matic

Awal mulai menyalakan mobil matic harus pastikan posisi gigi mobil Anda pada P. Kalau kita tidak memposisikan gigi P, maka mobil tidak akan mau hidup atau menyala. Di samping itu juga agar lebih safety.

Bisa juga, sih, kita menyalakan mesin mobil dengan gigi N. Tapi dengan catatan sembari menginjak pedal rem.

Setelah mobil sudah menyala, kemudian injak pedal rem pilih D (maju) atau R (mundur) dan lepas pedal rem perlahan-lahan agar mobil bergerak secara otomatis. Untuk kontrol laju mobil cukup kendalikan dengan pedal rem saja. Jika dirasa sudah percaya diri, tinggal tambahkan kecepatan dengan menginjak pedal gas

Mudah kan, untuk menyesuaikannya? Semoga sekarang Anda tidak canggung lagi menggunakan mobil dengan transmisi matic.