KabarOto.com - Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) Warih Andang Tjahjono usai bertemu dengan Menteri Peridustrian Airlangga Hartarto mengungkapkan, Toyota Indonesia secara bertahap sudah menyiapkan produksi komponen utama yang dibutuhkan untuk membuat mobil listrik, seperti baterai, motor dan inverter.
"Toyota komitmen dalam mendukung pemerintah untuk membangun industri mobil listrik dalam negeri. Kami secara bertahap sudah menyiapkan produksi komponen utama yang dibutuhkan untuk membuat mobil listrik, terang Warih.
Baca Juga: Toyota Bersama 4 Produsen Otomotif Jepang Kembangkan Mobil Listrik
Sebelum masuk ke tahap produksi massal, lanjut Warih, perlu pertimbangan cermat pada empat pilar utama, yaitu supply chain (rantai pasok meliputi semua aktivitas penyaluran barang produksi hingga ke konsumen), infrastruktur, konsumen dan regulasi pemerintah. “Bagi TMMIN, keempat pilar tersebut menjadi pekerjaan rumah yang harus lebih dahulu diselesaikan dan itu tidak mudah serta tidak bisa dalam tempo yang singkat,” terangnya.
Baca Juga: Toyota Gandeng GAC Pasarkan Mobil Listrik Di Cina
Sebelumnya, kementerian Perindustrian akan mendorong peningkatan kemampuan industri komponen dalam negeri, seperti memproduksi baterai untuk kendaraan listrik. Upaya ini dilakukan melalui kegiatan penelitian dan pengembangan (R&D) serta penerapan standardisasi produknya.
Dirjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Harjanto mengatakan, industri komponen baterai harus disiapkan untuk mendukung produksi mobil listrik, karena menjadi core component dalam mobil listrik. "Kemenperin tengah menyiapkan proyek percontohan battery sharing untuk kendaraan bermotor listrik roda dua di beberapa kota, seperti Bandung, Denpasar dan akan menyusul Yogyakarta untuk penggunaan baterai yang bisa ditukar, seperti penggunaan tabung gas LPG pada kompor,” jelas Harjanto.
