KabarOto.com – Pembalap tim Repsol Honda, Marc Marquez yang baru saja kembali usai cedera humerus lengan kanan ini menegaskan dirinya tidak ingin mengincar titel juara dunia.
Saat menjalani MotoGP Portugal 2021, pembalap dengan julukan The Baby Alien itu sempat berada di grup depan sebelum perlahan merosot ke urutan 10. Tetapi, ada beberapa insiden yang menimpa beberapa pembalap yang membuatnya bisa naik lagi.
Baca juga: Hasil MotoGP Portugal 2021: Quartararo Menang, Kado Indah Jelang Ultah
Dirinya mengaku cukup senang menajalani balapan meskipun finis diposisi ke-7 dan membawa pulang 9 poin. Marquez tidak ingin memaksakkan untuk balapan terlalu berat. Karena, dirinya ingin mencari irama dan adaptasi di atas Honda RC213V.
Dengan selisih 13 detik dari pemenang, Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) bukanlah masalah besar untuknya saat ini. Emosi Marquez tumpah ketika kembali ke paddock dengan mendapat hadiah tepuk tangan oleh seluruh kru HRC. Sebab, sebelumnya ia sempat tidak yakin bahwa dirinya tidak bisa balapan.
“Biasanya saya menjaga emosi dalam diri. Tapi, ketika saya masuk ke paddock dengan riuh tepuk tangan, saya tidak bisa mengontrol diri dan meledak. Saya harap ini adalah awal comeback untuk saya. Ini langkah terbesar dalam pemulihan. Dengan kata lain, rasanya saya seperti seorang pembalap lagi,” ungkap Marc Marquez.
Ia menambahkan jika sebelum balapan, sudah diperingatkan agar tidak perlu membuktikkan sosok Marc yang dulu. Target Marc tahun ini bukanlah mengejar kemenangan juara dunia tapi untuk mendapatkan level saya lagi.
Baca Juga : Sebelum Balapan, Marc Marquez Mendapat Pesan dari Fisioterapis
Setelah menjalani MotoGP Portugal, Marquez akan pulang ke Spanyol. Atas saran dokter untuk beristirahat kembali dan mengurangi porsi latihan agar lebih prima untuk berlaga di kampung halamannya (GP Jerez 2021) yang akan berlangsung pada 2 Mei mendatang.
“Usai balapan, artinya saya harus banyak istirahat di rumah. Saya juga harus mengurangi latihan. Sekarang antara balapan satu dan lainnya, saya tidak boleh naik motor sama sekali karena beban tekanan di tulang harus bertambah secara bertahap. Saya berterima kasih kepada Dokter karena sudah memberi izin untuk balapan dan saya akan mendengarkan mereka,” tutup Marquez.
