Produsen mobil raksasa asal Wolfsburg, Jerman, Volkswagen AG (VW) mengucurkan dana segar 180 juta dolar AS untuk berinvestasi di perusahaan start-up di bidang teknologi intelijen buatan asal Tiongkok, Mobvoi Inc. Langkah ini dilakukan untuk mendukung perusahaan rintisan itu mengembangkan teknologi yang akan diaplikasikan ke dalam kendaraan milik VW.
Perusahaan start-up yang didukung Google tersebut akan membantu mengembangkan produk model Volkswagen terkait teknologi pengenalan suara serta pengolahan suara alami. Tidak hanya itu, pengembangan yang dilakukan turut meliputi kaca spion pintar yang mampu menyediakan navigasi, pesan, maupun informasi melalui input suara.
Sejumlah perusahaan teknologi di Tiongkok kini memang tengah terus mencoba mengembangkan berbagai teknologi yang berpotensi mengubah industri otomotif. Bulan lalu, Alibaba Group Holding Ltd melalui perusahaan WayRay tengah membuat layar hologram untuk kendaraan.
Selain itu, perusahaan otomotif asal Tiongkok, SAIC Motor,juga bekerja sama dengan Banma Technologies untuk mengembangkan sistem internet untuk kendaraan. Bahkan, operator WeChat, Tencent Holdings Ltd, telah memiliki 5% saham di Tesla Inc.
Keterlibatan Google melalui Alphabet Inc dalam perusahaan start-up asal Tiongkok bernilai 300 juta dolar AS tersebut menandai investasi asing langsung pertamanya di Tiongkok setelah sebelumnya pernah menarik layanannya di Tiongkok pada 2010 terkait perbedaan pendapat dengan pihak Pemerintah Tiongkok.
Investor lainnya yang terlibat di dalam perusahaan Mobvoi tersebut yaitu Sequoia dan ZhenFund. Tahun lalu, Mobvoi menjadi partner resmi untuk proyek perangkat lunak Android Wear milik Google.
Mobvoi juga telah menancapkan namanya di pasar AS dengan mulai menjual perangkat jam tangan pintar generasi kedua di AS bernama Ticwatch. Produk ini menjadi hits di pasar Tiongkok dengan perangkat pencarian yang diaktifkan menggunakan suara serta sejumlah fitur keren lainya termasuk touch-sensitive strip untuk scrolling.
