BYD hari ini, Rabu (22/1/2025) meluncurkan Denza D9 sebagai pesaing dari Toyota Alphard. Di mana, Denza akan menjadi sub merek menargetkan konsumen kelas menengah ke atas dan menjadi brand premium BYD.

Menjelang peluncuran BYD Denza di Indonesia, muncul polemik terkait penggunaan nama 'Denza' yang didaftarkan oleh pihak lain.

Teknologi DM 5.0 dari BYD, yang selama ini hanya digunakan oleh merek utama BYD, kini akan diterapkan pada merek Denza, khususnya pada model MPV Denza D9.

Kehadiran Denza D9 dalam ajang GIIAS 2024 menandai keseriusan BYD Indonesia untuk memasukkan mobil premium ini ke pasar Tanah Air.

BYD akan meluncurkan Denza Z9 GT secara global pada 20 September. Mobil mewah ini tersedia dalam dua varian, yaitu plug-in hybrid (PHEV) dan listrik penuh (BEV), dengan harga pra-penjualan di China mulai dari 339.800 hingga 419.800 yuan (sekitar Rp735 jutaan hingga Rp908 jutaan).

BYD mengenalkan MPV listrik mewah yang cukup menarik, yakni BYD Denza D9. Di mana Denza sendiri adalah hasil gabungan kepemilikan dengan Daimler AG. BYD memegang 90% kepemilikan, sementara Daimler AG 10%.