Mobil Keyless Ignition Lupa Dimatikan Sebabkan 28 Kasus Kematian

Enrico Rabu, 16 Mei 2018

KabarOto.com - Sistem pengapian tanpa kunci (Keyless Ignition) atau populer dengan sebutan Start/Stop button menjadi semakin populer karena memungkinkan pengemudi menyalakan kendaraan tanpa menggunakan kunci kontak. Sistem ini nyaman tetapi bisa menyebabkan masalah tragis dalam keadaan tertentu.

Seperti dilaporkan New York Times, setidaknya 28 orang tewas di Amerika Serikat oleh karbon monoksida yang dipancarkan kendaraan yang sistem pengapiannya tanpa kunci. Sedikitnya 45 orang lainnya telah terluka dan beberapa dari mereka menderita kerusakan otak.

Baca Juga: Ini Teknik Porting Polish yang Benar Menurut NMAA

Laporan ini mencatat sistem pengapian tanpa kunci menjadi fitur standar pada hampir setengah dari semua kendaraan baru yang dijual di Amerika Serikat. Hal ini menimbulkan risiko yang meningkat karena beberapa pengemudi lupa mematikan mesin mereka ketika parkir di garasi.

Beberapa pemilik hanya memarkir mobil mereka, masuk ke rumah dan bahkan tidak menyadari kendaraan mereka masih menyala. Jika ini terjadi untuk jangka waktu panjang, tanpa mereka sadari akan keracunan karbon monoksida.

Meskipun semakin banyak korban jiwa, sebagian besar pabrikan belum membuat sistem keamanan yang dapat mencegah penumpukan karbon monoksida yang mematikan. Masalah ini telah diperingatkan Society of Automotive Engineers kepada para pemilik kendaraan yang menggunakan keyless Ignition untuk tidak lupa mematikan kendaraan saat memarkir di garasi.

Hal inipun telah menjadi perhatian serius Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) dengan mengusulkan peraturan baru yang mengharuskan semua kendaraan memiliki sistem peringatan kepada pemilik ketika kunci kontak tidak dimatikan.

Namun banyak pabrikan menentang peraturan baru ini dan tidak tertarik untuk menambahkan sistem tersebut.

Dari semua pabrikan hanya Ford yang menyediakan sistem keamanan tersebut di mana secara otomatis akan mematikan mesin jika mobil telah diam selama 30 menit dan kunci utama tidak ada di dalam kendaraan.

Sayangnya, sejumlah produsen mobil tidak mengikutinya karena biaya perawatan penambahan fitur tersebut sangat mahal.

Bagikan

Baca Original Artikel