Test Ride - Kymco Like 150i, Motor Asia Rasa Eropa
Kabaroto.com - PT Smart Motor Indonesia (SMI) selaku distributor resmi motor Kymco di Indonesia, memberi kesempatan kepada KabarOto untuk melakukan pengujian motor skutik retro yang diperkenalkan pada April 2019 lalu. Motor bernama Kymco Like 150i menjadi saingan Vespa ini cukup mendapat perhatian pencinta skutik di Indonesia. Kali ini, KabarOto akan menggunakan motor ini untuk mendukung kegiatan sehari-hari dan melintasi jalan di dalam kota.
Sedikit tentang tampang Kymco Like 150i, headlamp berbentuk segitiga namun tumpul tidak lancip, dengan LED yang memberikan penerangan maksimal. Day Running Light-nya pun sudah maksimal, sehingga membuat tampilan motor ini terlihat lebih mewah. Lampu sein berada di bagian sayap kanan dan kiri, mirip vespa. Stoplamp-nya pun bentuknya klasik sehingga desain uniknya semakin terlihat.
Baca Juga: Kymco Perkanalkan RevoNEX, Street Bike Bertenaga Listrik
Secara keseluruhan motor asal Taiwan ini terbilang cukup unik, berkesan klasik namun tetap futuristik. Seperti halnya Vespa, Kymco Like 150i ini juga terdapat sebiah bagasi di tengah atau bagian bawah setang.
Bisa juga digunakan untuk melakukan pengecasan telpon genggam. Tangki bensin motor ada di bawah bagasi, membukanya harus menggunakan kunci. Cukup mudah dan sepertinya tidak perlu turun untuk mengisi bahan bakar.
Saatnya saya menaiki motor ini, pijakan kaki Kymco Like 150i cukup simple tapi luas. Sehingga saya merasakan ruang gerak kaki kanan dan kiri cukup leluasa. Masih bisa untuk menaruh day pack yang selalu saya bawa setiap hari. Saat duduk di jok berdesain Dual Straight yang menyatu dan memanjang, memberi kenyamanan dan empuk memberi posisi riding lebih nyaman. Ruang bagasinya bisa memuat satu helm half face, dan cukup lega.

Panel digital Kymco Like 150i dibagi menjadi dua bagian, sisi kanan menampilkan info mengenai rpm, kecepatan, penunjuk waktu digital, jarak tempuh, dan tampilan beberapa menu konektivitas Noode.
Noode ini merupakan fitur terbaru dari Kymco yang bisa terhubung WiFi, GPS, dan smartphone. Di sini, juga bisa menampilkan foto-foto yang diinginkan. Fitur ini bekerja untuk memberikan informasi terbaru dari media sosial, sms, WA atau email.
Untuk bagian panel di sisi kiri, memberikan informasi tentang informasi bahan bakar, jarak tempuh. Sedangkan, di bagian bawahnya terdapat beberapa lampu indikator, seperti lampu jarak jauh, dan lampu sein. Sangat informatif dan terbantu bagi pengendaranya.

Usai melihat tampilan motor ini saya pun mengendarainya melintasi jalan Ibu Kota. Berbagai kondisi jalan saya lewati, tipe rangka berbahan material baja dengan struktur yang cukup kokoh membuat motor ini bisa diandalkan. Apalagi didukung dengan kaki-kakinya, yang diusung berupa Twin Sided Swing Arm di bagian belakang dan Telescopic Fork di depan membuat saya nyaman selama berkendara, karena suspensi tersebut meredam setiap guncangan di jalan.
Guncangan-guncangan saat melintasi jalan rusak dan juga garis kejut di beberapa ruas jalan tidak begitu saya rasakan. Dengan panjang 1.935 mm, lebarnya 690 mm, tinggi 1.145 mm dan jarak sumbu roda (wheelbase) 1.315 mm membuat saya bisa mengendalikan dengan mudah di kecepatan tinggi. Dimensinya yang tidak terlalu besar, memudahkan saat bermanuver di lalulintas padat ibukota.
Kymco Like 150i ini dibekali dengan pelek berdesain sporty 12 inci, dengan ban Tubeless Radial berukuran 130/70 untuk bagian belakang dan 110/70 di depan. Dengan ukuran tersebut, sangat percaya diri bagi saya berjalan di atas aspal maupun cor beton, tidak selip dan saat mengerem secara mendadak. Sistem pengeremannya sudah menggendong teknologi ABS, sehingga menambah kepercayaan diri saat berkendara.

Mesin satu silinder berkapasitas 150 cc SOHC berpendingin udara saya rasakan sangat maksimal. Putaran bawahnya begitu responsif, dan saya bisa memutar gas hingga 115 kpj. Masih bisa lebih dari itu sebenarnya, cuma karena kondisi jalan yang tidak memungkinkan maka saya urungkan untuk menambah kecepatannya. Secara keseluruhan motor ini memberikan performa yang luar biasa. Meski produksi Taiwan namun memberikan rasa Italia.
Baca Juga: Test Ride Kymco Downtown 250i, Si Bongsor Yang Nyaman Dikendarai
Kymco pun mengklaim, motor ini memiliki tenaga maksimal 13.49 pada 9.000 rpm dengan torsi 11,79 Nm pada 6.500 rpm dan tenaga maksimal 13,68 PS pada 9.000 rpm. Selama saya menggunakan motor ini sejauh 90 km, bahan bakarnya cukup irit, 37 kpl.
DIMENSI | |
Panjang x Lebar x Tinggi | 1935 x 690 x 1145 mm |
Jarak Sumbu Roda | 1315 mm |
Jarak ke tanah | 120 mm |
Tinggi / Panjang Jok | mm |
Berat bersih | 129 kg |
MESIN | |
Tipe mesin | 4 Stroke, 4 Valve, SOHC, FI |
Kapasitas (cc) | 149,8 cc |
Silinder | Silinder tunggal |
Sistem pendingin | Berpendingan udara |
Perbandingan kompresi | 10,9 : 1 |
Maks. Tenaga Mesin | 9,9 kW / 8500 rpm |
Maks. Torsi Mesin | 10,2 Nm / 6500 rpm |
Diameter x Langkah | φ59 x 54,8 mm |
Kapasitas oli mesin | 0,8 liter |
Kapasitas oli transmisi / Tipe | 0,12 liter / #90 |
Sistem Start | Elektrik |
Transmisi | CVT Otomatis |
RANGKA | |
Ban Depan | Tubeless 110/70-12 |
Ban Belakang | Tubeless 130/70-12 |
Material velg | Aluminium Alloy |
Rem Depan | Cakram @220mm [ABS] |
Rem Belakang | Cakram @200mm [ABS] |
Suspensi depan | Telescopic Fork |
Suspensi belakang |
Double Swing |
BAHAN BAKAR | |
Jenis bahan bakar | Bensin, oktan #92 |
Kapasitas tangki bahan bakar | 6,8 liter |