POPULAR STORIES

Ada Quality Report, Suzuki Makin Sempurnakan Pelayanan

Ada Quality Report, Suzuki Makin Sempurnakan Pelayanan Mekanik Suzuki memriksi kendaraan konsumen di bengkel

KabarOto.com - Setelah sebelumnya kunjungan bengkel menurun drastis, usai Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dilonggarkan, bulan Juni ini, PT Suzuki Indomobil Sales mulai merasakan peningkatan.

“Memasuki bulan Juni, konsumen mulai hadir dan kami juga mulai jalan kembali,” terang Riecky Patrayudha, 4W, 2W & Marine Service Director PT Suzuki Indomobil Sales.

Ini terjadi tidak hanya di bengkel roda empat, roda dua pun mengalami peningkatan yang cukup baik. “Semoga bulan selanjutnya terjadi peningkatan kembali. Saat ini kami telah berada di jalur yang tepat utuk mengembalikan performa seperti sebelumnya,” terang Rieky saat Ngobrol virtual dengan jurnalis, Rabu (9/7).

Baca Juga: Cara Suzuki Melayani Konsumen Selama Pandemik Covid-19

Pelayanan di bengkel Suzuki

Selain menghadirkan layanan di bengkel dan juga di rumah, Suzuki fokus pada quality report. Mereka melihat apa yang dilakukan selama tiga bulan, Maret – Mei 2020.

Pada sisi servis, Suzuki tidak hanya melihat dari sudut pandang pelayanan konsumen, atau meningkatkan costumer service saja, tetapi juga memiliki target seperti quality report dan lainnya. “Penanganan Quality Report banyak kami lakukan selama April hingga Mei,” terangnya.

Quality Report yang dimaksud Rieky menampung masalah-masalah yang dikeluhkan diler dan konsumen. Bukan hanya menampung keluhan, SIS juga melakukan pengamatan secara langsung terhadap unit-unit mobil di bengkel.

Baca Juga: Sempat Turun Saat PSBB, Penjualan Suku Cadang Suzuki Naik 92 Persen

“Kami memiliki sistem yang terkoneksi, sehingga jika ada data yang masuk dapat kami cek langsung di kantor pusat. Apa saja kendala yang ada di lapangan,” tambahnya.

Dari problem tersebut, SIS dapat melakukan berbagai hal sesuai dengan standar seperti jam, hari dan minggu untuk melakukan improvement. Masukan-masukan ini menjadi penyempurnaan dalam meningkatkan produk selanjutnya. “Kami mengetahui setiap lokasi memiliki karakter tersendiri dan begitu juga pada konsumen,” paparnya.

Diyakini pihak workshop menjadi fokus pada hasil report ini. Tujuannya untuk meningkatkan kualitas dan selanjutnya melakukan peningkatan penanganan sebanyak 300% pada Maret, April dan Mei.