POPULAR STORIES

Ajak Masyarakat Gunakan Transportasi Massal, Grab Luncurkan Fitur 'Rute'

Ajak Masyarakat Gunakan Transportasi Massal, Grab Luncurkan Fitur 'Rute' Ilustrasi mobil Grab (ist)

KabarOto.com - Grab, penyedia aplikasi layanan transpostasi berbasis online, baru saja mengumumkan terobosan pertamanya dalam hal transportasi massal. Diluncurkan pertama kali di wilayah Jabodetabek di Indonesia, Grab menghadirkan fitur ‘Rute’ yang akan mengintegrasikan berbagai opsi transportasi publik ke dalam aplikasi Grab.

Baca Juga: Grab Jadi Taksi Online Resmi Di Bandara Adi Soemarmo

"Saat ini di Jakarta, lebih dari 70% perjalanan harian masyarakat dilakukan dengan menggunakan sepeda motor dan mobil pribadi dibandingkan transportasi umum, saat mereka melakukan perjalanan dari dan ke pusat kota. Sementara itu, jumlah kendaraan bermotor telah meningkat sekitar 8,1% setiap tahunnya. Tren ini mendukung permasalahan kemacetan yang melanda kota Jakarta," kata Ridzki Kramadibrata, President of Grab Indonesia.

Fitur Rute layanan baru dari Grab

Untuk membatu mengatasi kemacetan tersebut itulah, Grab lantas melengkapi layanannya dengan opsi transportasi publik. Grab juga menghubungkan layanannya seperti GrabBike dan GrabCar untuk melayani perjalanan first-mile-last-mile menuju dan dari stasiun maupun terminal bus. Terobosan ini merupakan pertama kalinya di Indonesia bahkan Asia Tenggara.

"Visi jangka panjang kami adalah menciptakan perjalanan sehari-hari yang lebih diandalkan serta tanpa hambatan bagi masyarakat sehingga pada akhirnya mereka dapat meninggalkan kendaraan pribadinya di rumah. Angkutan massal, baik itu melalui bus, shuttle, atau angkutan umum berkualitas tinggi, merupakan satu-satunya cara untuk mewujudkan tujuan ini tanpa menambahkan jumlah mobil ke jalanan," ujar Ridzki.

Peluncuran fitur rute

Fitur baru 'Rute' yang mengintegrasikan transportasi publik bagi konsumen ini terbilang cukup terjangkau untuk penggunaan sehari-hari. Bahkan Grab akan menawarkan berbagai pilihan transportasi dengan biaya hingga 70% lebih murah dibandingkan layanan car hailing, namun tetap memiliki standar kualitas kenyamanan dan kehandalan yang sama baiknya.

"Melalui fitur ‘Rute’, kami memberikan akses ke pilihan transportasi massal untuk penggunaan sehari-hari dan hal yang lebih penting adalah dapat menjadi alternatif dari penggunaan kendaraan pribadi," ungkap Ridzki.

Menyusul peluncuran jalur MRT terbaru di Jakarta, para pengguna transportasi publik juga akan mendapatkan manfaat dari fitur ‘Rute’ dengan adanya kolaborasi Grab dengan MRT Jakarta dalam mengintegrasikan informasi MRT Jakarta (seperti jadwal) ke dalam aplikasi Grab.

Grab juga akan menyediakan shelter untuk lokasi penjemputan dan pengantaran di dekat stasiun guna melayani kebutuhan first-mile-last-mile. Stasiun Lebak Bulus Grab misalnya, yang merupakan salah satu stasiun MRT terbesar ini, akan menjadi hub bagi komuter yang datang dari berbagai wilayah utama di Jakarta Selatan.

Baca Juga: Gandeng SInar Mas, Grab Segera Bangun Sistem Transportasi Cerdas Di BSD City

"Kami berkomitmen untuk mempromosikan penggunaan transportasi umum di Jakarta, dimana peluncuran MRT terbaru ini merupakan awal yang baik untuk dapat mengubah cara masyarakat bepergian dan mengurangi kemacetan Ibu Kota. Kami senang dapat bermitra dengan Grab untuk menciptakan transportasi umum yang lebih mudah diakses, andal, dan terintegrasi bagi para komuter kami di Jakarta," kata William Sabandar, President Director, MRT Jakarta.

Selain jalur MRT yang baru, aplikasi Grab juga akan menampilkan jadwal transportasi publik terkini dari KRL Commuterline, Airport Rail Link, dan layanan bus umum Transjakarta, serta lebih dari 50 jadwal tetap bus umum lainnya di Jabodetabek.