POPULAR STORIES

Akibat Pandemik Covid-19, General Motors Mengalami Kerugian Besar

Akibat Pandemik Covid-19, General Motors Mengalami Kerugian Besar Foto: istimewa

KabarOto.com – Akibat pandemik Covid-19, General Motors (GM) mengalami kerugian yang besar. Melansir Carscoops kerugian tersebut mencapai USD 758 juta atau setara dengan Rp 11,1 triliun pada kuartal kedua.

Produsen mobil asal Amerika tersebut mengungkapkan bahwa mereka kehilangan USD 101 juta di Amerika Utara pada kuartal kedua 2020. GM mengatakan pengurangan biaya dan penguatan harga bisa mengembalikan kondisi seperti semula.

Baca Juga : MINI Electric Sudah Tembus Produksi 11.000 Unit

Secara global pendapatan GM turun hingga 53 persen hingga anjlok menjadi 16,8 miliar. Dan menyebabkan kerugian yang sudah disesuaikan sebelum bunga dan pajak mencapai USD 536 juta.

GM sendiri sudah mengeluarkan dan sebesar USD 8 miliar pada kuartal ini. Namun, mereka masih memiliki likuiditas sebesar USD 30,6 miliar setelah meminjam USD 16 miliar pada bulan Maret lalu.

GM CFO, Dhivya Suryadevara menjelaskan GM sangat berharap bisa memiliki pendapatan USD 7 miliar hingga USD 9 miliar dalam bentuk tunai untuk paruh kedua tahun 2020. Sehingga bisa melunasi hutang tambahan akibat pandemik yang sangat merugikan.

“Kami berupaya untuk membuat struktur biaya kami lebih fleksibel secara cepat untuk kuartal ini. Kami juga berupaya untuk menjaga kinerja kami yang telah kami lakukan beberapa tahun terkahir,” jelas Dhivya.

Keadaan ini semakin parah dengan hasil penjualan kendaraan ringan GM yang melorot 34 persen di Amerika Serikat pada kuartal terakhir. Produksi pabrik di Amerika Utara pun turun 36 persen dari 104 persen pada kuartal kedua 2019.