KabarOto.com - Pembalap LCR Honda, Alex Rins, mengakui teradapat masalah pada RC213V saat MotoGP Portugal. Diakui Alex Rins, motor tersebut payah saat hendak menyalip di trek lurus.
"Hal tersulit bagi saya adalah menyalip. Saya tidak bisa menyalip pembalap mana pun, kecuali satu atau dua, selain di awal balapan di mana saya berhasil memulihkan posisi," ujar Alex Rins.
Baca juga : Daftar Pembalap MotoGP 2023, Augusto Fernandez Jadi Rookie
Rins menegaskan, masalah terbesarnya di Portugal adalah tidak bisa bersaing dengan motor-motor lain di lintasan lurus karena masalah cengkeraman ban belakang motornya.
Kesulitan dalam menyalip di trek lurus akibat kurangnya cengkeraman motor mengingatkannya ketika masih membela Suzuki musim 2021.
"Ini mengingatkan saya pada dua tahun lalu dengan Suzuki. Kami kehilangan banyak waktu di lintasan lurus dibandingkan dengan yang lain dan kemudian kami memulihkan semuanya di tikungan," jelas Alex Rins.
Namun, tabrakan dengan Fabio Quartararo pada Sprint Race di Portugal membuat segalanya berubah.
Baca juga : Pensiun Dari MotoGP, Andrea Dovizioso Membeli Trek Motocross
"Hasilnya seharusnya sangat berbeda tanpa harus berhenti dari Sprint Race, karena ini adalah pertama kalinya saya bisa melakukan lebih dari 10 lap berturut-turut dengan motor ini, dan kami mengalami masalah dengan pemanasan ban," jelas Alex Rins.
