KabarOto.com – Bentley bekerjasama dengan Departemen Mulliner Bentley, membangun kembali Corniche 1939 yang hilang setelah serangan bom pada perang dunia kedia di Perancis. Kabarnya, mobil ini harus siap di tahun ini sebagai bentuk perayaan ulang tahun Bentley ke-100.
Berbicara mengenai Bentley MkV Corniche 1939, mobil ini merupakan mobil klasik dengan tampilan menawan, mampu mencapai kecepatan maksimal hingga 160 kpj. Menjadi pencapaian luar biasa dari mesin standar pada zamannya.
Sebelum mobil ini hilang, Corniche pernah dikirim ke Prancis untuk melakukan pengetesan jalan raya, namun pada Juli 1939 ditabrak bus dan dikembalikan ke Vanvooren untuk perbaikan. Setelah selesai pada 8 Agustus, mobil ini kembali diuji oleh Bentley menuju dealer Bentley di Chateauroux, Prancis.
Baca juga: All New Bentley Flying Spur, Perpaduan Antara Limosin dan Mobil Sport
Namun sayang, saat dilakukan test drive, mobil kehilangan kendali dan menabrak pohon, terguling dan menghasilkan kerusakan parah membuat mobil ini kembali diperbaiki di Prancis. Setelah selesai, akhirnya dikirimkan ke Dieppe untuk dikapalkan menuju markas utama Bentley. Sayangnya Dieppe diserang bom, saat itulah mobil ini akhirnya hilang selama puluhan tahun.
Dalam memperingati perayaan ulang tahun ke-100, Bentley menunjuk Mulliner untuk membangkitkan kembali mobil ini dibawah asuhan Adrian Hallmark selaku ketua dan kepala eksekutif Bentley.
Penciptaan ulang Corniche adalah proyek mobil bersejarah Mulliner yang pertama, pengerjaannya dilakukan semirip mungkin dengan kondisi di masa lalu dengan komponen mekanis yang didapat dari Bently MkV.
Produksi mobil ini dibuat secara handmade dan membutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan dengan menggunakan mesin, contohnya gril dan cover lampu dibuat selama 3 bulan oleh pengrajin logam.
Bagian bodi sepenuhnya dibuat ulang dalam detail yang identik dengan warna eksterior eksklusif, dibuat dari campuran cat unik bernama Imperial Maroon, pekerja cat eksterior membutuhkan waktu yang lama supaya dapat menciptakan warna Imperial Maroon sedetail mungkin agar terlihat sama seperti aslinya.
Kabin tetap dibuat mewah dan klasik dengan penggunaan trim kulit Connolly Vaumol, beserta bahan kain dan karpet menggunakan bahan tua sama seperti Corniche yang hilang itu.
Baca juga: Vorsteiner Bikin Bentley Continental GT Makin Terlihat Hedon
Dapur pacunya dibuat sama seperti aslinya, mengandalkan mesin 4.251 cc dengan piston kompresi yang lebih tinggi, karburator lebih besar, dan manifold inlet dikonfigurasi ulang.
Dibangkitkannya Corniche 1939 merupakan karya Bentley dalam perayaan ulang tahun keseratusnya pada tahun 2019, hal ini dianggap sebagai sejarah pencapaian British Engineering dan mewariskan visi Bentley hingga saat ini.
Corniche 1939 yang dibangkitkan kembali oleh Bentley akan melakukan debut publiknya di Salon Privé Blenheim Palace pada September 2019 mendatang, mobil ini akan dipajang bersama Birkin Blower dan WO Bentley. (Nora Dian Pratama)
