KabarOto.com - Selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Transisi, Suzuki menerapkan segenap protokol kesehatan. Hal tersebut diberlakukan di seluruh jaringan diler sepeda motor Suzuki di Indonesia, sebagai perlindungan untuk konsumen serta memutus rantai penyebaran virus Corona atau Covid-19.
"Kami bersama dengan seluruh jaringan diler Suzuki berkomitmen untuk mendukung upaya Pemerintah dalam memutus rantai penyebaran COVID-19, karena kami peduli terhadap perlindungan konsumen," jelas Yohan Yahya, Sales & Marketing 2W Dept. Head PT Suzuki Indomobil Sales.
Baca Juga: Penanganan Masalah Kendaraan Suzuki Di Tengah Pandemik Menigkat Drastis
Protokol kesehatan yang diterapkan merupakan anjuran pemerintah melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19. Hal ini bisa dijumpai sejak konsumen datang ke jaringan diler. Misalnya, saat konsumen datang akan disapa oleh karyawan yang menerapkan physical distancing.
Demi menjaga kebersihan dan keamanan, Suzuki juga sudah menyiapkan hand sanitizer yang bisa dijangkau oleh konsumen. Selain itu, seluruh tempat duduk maupun loket antrian sudah diberi tanda dan batas untuk menjaga jarak aman. Perlu diketahui area gedung diler mewajibkan penggunaan masker.
Baca Juga: Suzuki GSX-R125 Makin Garang Dengan Livery MotoGP 2020
"Pelayanan yang bersih dan sehat kini menjadi nilai tambah yang diinginkan konsumen, di samping mendapatkan produk sepeda motor Suzuki yang berkualitas," tambahnya.
Suzuki juga ikut menjaga kondisi kebersihan dan kesehatan para pegawainya serta tenaga penjual sepeda motor. Terkait perawatan gedung juga ditambah dengan penyemprotan cairan disinfektan, serta pengecekan kebersihan ruangan dan unit display secara rutin.
"Seluruh jaringan diler kami akan menerapkan standar yang sama dalam melayani konsumen yang datang," tutup Yohan Yahya.
