KabarOto.com - BMW Motorrad melakukan penarikan produk kembali terhadap BMW S 1000 R sebanyak 270 unit dan BMW S 1000 XR sebanyak 484 unit. Kedua model tersebut diparoduksi tahun 2020-2023 dan dipasarkan di Amerika Serikat.
Penarikan produk ini diduga karena kesalahan pengaturan yang mungkin telah mengembalikan pengaturan bantuan pengendara tanpa peringatan.
Menurut dokumen yang diajukan ke Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA), masalah ini memengaruhi mode "Dynamic Pro", bantuan berkendara yang dapat disesuaikan yang termasuk dalam fitur Mode Berkendara Pro.
Baca Juga: BMW Motorrad Merilis R 1250 GS Trophy Competition
Pemilik sepeda motor dapat mempersonalisasi pengaturan "asisten pengangkat roda depan", yang menerapkan kontrol traksi untuk mengurangi torsi mesin jika sepeda motor mengetahui bahwa roda depan tidak menyentuh tanah.
Pengaturan biasanya diingat saat berkendara, tetapi setelah pembaruan perangkat lunak yang diinstal oleh diler, semua pengaturan dalam fitur Dynamic Pro kembali ke pengaturan pabriknya atau, dengan kata lain, dimatikan sepenuhnya.
Masalahnya adalah tidak ada tanda peringatan kepada pemilik bahwa hal ini telah terjadi, berarti bahwa sepeda motor tersebut mungkin tidak sesuai yang diharapkan oleh pengendaranya. NHTSA mengklaim kesalahan ini dapat meningkatkan risiko kecelakaan dan menyebabkan kecelakaan.
Baca Juga: BMW Motorrad Luncurkan Interkom Terbaru
BMW mengatakan pertama kali mengetahui kesalahan ini setelah terjadi kecelakaan di Prancis yang melibatkan BMW S 1000 XR 2022. Insiden serupa dilaporkan di Turki, dan kemudian di Belgia pada tahun yang sama.
Untuk memperbaiki situasi ini, BMW mengeluarkan penarikan produk untuk melakukan perbaikan secara gratis, dan akan mulai menghubungi pemilik pada 28 Maret. Dalam sebuah surat, BMW akan memberi tahu pemilik tentang kemungkinan perubahan dalam pengaturan Dynamic Pro, dan akan menunjukkan bahwa mereka dapat mengubah pengaturan kembali ke tingkat pilihan mereka sendiri.
