KabarOto.com - Meski sudah dilakukan social distancing untuk mencegah penyebaran virus Corona atau Covid-19, namun masyarakat yang positif virus tersebut semakin bertambah. Untuk itu, Pemerintah Kotamadya Bogor, Jawa Barat berencana akan melakukan local lockdown atau karantina wilayah.
Local lockdown atau karantina wilayah akan diberlakukan, mengingat penyebaran virus Corona di Kota Bogor dan sekitarnya semakin bertambah.
Rencana karantina wilayah tersebut masih menunggu keputusan pemerintah pusat, melakukan lockdown Ibu Kota Jakarta. Pemkot Bogor merencanakan dua skema karantina wilayah, "Skenario tersebut diterapkan apabila Bogor mengharuskan local lockdown," ujar Dedie Rachim selaku Wakil Wali Kota Bogor dalam keterangan persnya.
Baca Juga: Sepanjang 2020, 635 Unit Angkot Di Bogor Akan Dimusnahkan
Ada dua skema yang akan dilakukan Pemkot, pertama karantina kewilayahan terbatas atau local lockdown pusat kota Bogor, dan kedua adalah karantina seluruh wilayah kota Bogor.
Berikut rencana local lockdown atau karantina wilayah di Kota Bogor:
Rencana Pertama Karantina kewilayahan terbatas atau local lockdown pusat kota. Penyekatan Arus Lalu Lintas di 5 Lokasi
1. Simpang Baranangsiang menuju Tugu Kujang/SSA.
2. Simpang Empang menuju BTM/SSA.
3. Simpang Jembatan Merah dari Jalan Merdeka menuju Jalan Kapten Muslihat.
4. Simpang Air Mancur menuju Jl. Jendral Sudirman/SSA
5. Simpang Pangrango menuju SSA.
Baca Juga: Dishub Kota Bogor Semprot Disinfektan Di Angkutan Kota Dan Halte
Rencana Kedua Karantina seluruh wilayah Kota Bogor. Penyekatan Arus Lalu Lintas di 9 Lokasi
1. Simpang Baranangsiang menuju Tugu Kujang/SSA.
2. Smpang Empang menuju BTM-SSA.
3. Simpang Gunungbatu menuju Jl. Veteran.
4. Simpang RSUD menuju Semeru/SSA
5. Simpang Air Mancur menuju Sudirman/SSA
6. Simpang BORR menuju Air Mancur/SSA
7. Simpang Marwan dari arah Pangrango/SSA
8. Simpang Ekalokasari menuju Baranangsiang/SSA
9. U-Turn Polsek Bogor Timur menuju Baranangsiang/SSA.
