KabarOto.com – Usai pengumuman wildcard Dani Pedrosa yang akan tampil di MotoGP Austria, kini giliran Cal Crutchlow yang akan tampil kembali untuk menggantikan Franco Morbidelli (Petronas Yamaha SRT).
Cedera lutut yang diderita Morbidelli jelang GP Belanda memaksa pihak tim memanggil Garret Gerlof untuk menjadi pembalap pengganti di Assen akhir Juni lalu. Sebenarnya, ada tawaran lagi untuk Toprak Razgatlioglu, tetapi pembalap asal Turki itu tengah fokus untuk menantang Jonathan Rea dalam perebutan gelar Juara Dunia World Superbike (WSBK) 2021.
Baca Juga : Menjelang Paruh Kedua MotoGP 2021, Petronas Yamaha SRT Ingin Bangkit
Rupanya, pemulihan Morbidelli membutuhkan waktu lebih lama. Diperkirakan, pembalap asal Italia itu akan absen dari MotoGP hingga GP Aragon pada September mendatang. Alhasil, pihak tim harus mencari penggantinya lagi.
Karena tidak banyak pilihan rider, pihak Yamaha menunjuk Cal Crutchlow selaku test rider mereka untuk kembali bertarung di MotoGP untuk tiga seri balapan mendatang yaitu dua seri MotoGP Austria dan GP Inggris di Silverstone.
“Saya senang bisa kembali balapan bersama Yamaha tahun ini sebagai test rider resmi dan bisa turun tangan saat dibutuhkan. Saya menantikan balapan untuk Petronas Yamaha SRT untuk tiga balapan mendatang. Jelas, ini bukan dalam keadaan terbaik dan saya berharap Franco cepat pulih kembali,” ungkap Cal Crutchlow.
Baca Juga : Ambil Jatah Wildcard, Ini Tujuan Dani Pedrosa Tampil Di MotoGP Styria 2021
Pembalap asal Inggris itu memutuskan untuk gantung helm di akhir musim 2020 lalu. Usai pensiun, dirinya mengambil posisi sebagai tes rider Yamaha untuk menggantikan Jorge Lorenzo. Meski pernah membawa YZR-M1 saat membela Tech3 dari 2011 hingga 2012. Dirinya bakal menggunakan motor Spek-A alias motor dengan sasis hybrid yang sama persis dipakai oleh Morbidelli.
“Saya pikir sulit untuk menetapkan target untuk tiga balapn ini. Karena ini lebih tentang memahami motor. Saya juga memiliki hari balapan yang terbatas tahun ini. Hal baiknya, saya bisa membandingkan motor dan saya harus bisa mengumpulkan data untuk Yamaha,” tutup Crutchlow.
