KabarOto.com - Mantan pembalap MotoGP, Casey Stoner ikut berkomentar tentang kepindahan Marc Marquez dari Repsol Honda ke Gresini Racing.
Menurut Stoner, seharusnya Honda bisa menahan Marquez agar tidak pindah tim. Di mana, pabrikan asal Jepang ini juga belum menemukan pengganti dari Marquez.
"Saya terkejut mendengar kabar Marquez hengkang. Ini merupakan langkah mundur dari Honda. Sebab, pabrikan belum menemukan pebalap top untuk menggantikannya," ungkap Stoner dikutip TNT Sport.
Baca Juga: Gagal Juara Di MotoGP Australia 2023, Jorge Martin Salah Pilih Ban
Stoner melanjutkan Honda tidak sebatas meminta Marquez bertahan. Tapi di sisi lain pengembangan motor juga terus berlanjut, hingga bisa tampil kompetitif lagi. Menurutnya, hanya Marquez yang bisa memaksimalkan Honda.
"Honda seharusnya berusaha mempertahankan Marquez. HRC akan sulit menemukan talenta tingkat tinggi, sedangkan Marquez hanya perlu membuktikan apakah dirinya bisa mengendarai motor Ducati," jelasnya.
Honda harus mencari pengganti Marquez, menurut Stoner mungkin pembalap muda yang haus akan kemenangan bisa cocok di Honda.
Baca Juga: Fabio Di Giannantonio Tak Akan Pensiun Dari MotoGP, Pindah Ke Repsol Honda?
"Pebalap muda, yang datang dengan rasa haus akan kesuksesan, bersedia melakukan apa pun. Saya pikir itu pilihan yang tepat untuk HRC. Anda tidak membutuhkan pemimpin tim jika dia bukan yang tepat," tambah Stoner.
Diketahui, Marc Marquez sudah meraih 56 kemenangan sejak 2013 hingga 2019 bersama Honda. Torehannya itu turun drastis sejak cedera tangan di Jerez 2020. The Baby Aliens cuma tiga kali menang sejak itu, terakhir kali mencicipi podium teratas di Misano 2021.
