KabarOto.com - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) pada Februari 2020 lalu meluncurkan XL7, diproduksi pabrik yang berlokasi di Cikarang, Jawa Barat. Selain untuk pasar domestik, Suzuki memproduksi mobil ini untuk pasar ekspor ke 29 negara dengan target quantity sebanyak 12.600 unit.
Pasar domestik, pihaknya bilang bakal menargetkan mobil ini dengan market share 20% atau secara kuantitas sebanyak 2.000 unit per bulan, berbeda 500 unit dengan Suzuki Ertiga yang berada di angka 2.500 unit per bulannya.
Baca Juga: Sama-sama Produksi, Ini Bedanya Suzuki XL7 Versi Indonesia Dan India
Donny Saputra selaku Head of Marketing 4W PT SIS pada peluncuran XL7 menyatakan, untuk pasar Indonesia market share mobil ini 20% atau secara kuantitas sebanyak 2.000 unit per bulan. Sementara itu, Suzuki Ertiga yang berada di angka 2.500 unit per bulan.
Lalu apakah XL7 akan menggangu penjualan Ertiga yang sudah lebih dulu hadir di Indonesia? Harold Donel Head Product Development PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) menuturkan, sepanjang data internal, ada perbedaan karakter antara konsumen Ertiga dan XL7, sehingga tidak ada trend perpindahan konsumen Ertiga ke Xl7. "Semua model berjalan sesuai target yang telah disurvei Suzuki sebelumnya," terangnya.
Pada 9 Maret 2020, atau 23 hari sejak diluncurkan, Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) XL7 sudah mencapai 2.001 unit, lebih tinggi dari target awal 2.000 unit per bulan. Sementara itu, dari data Gaikindo, penjualan XL7 pada April lalu mencatatkan penjualan Wholesales sebanyak 267 unit. Mengalahkan para pesaing di kelasnya yaitu Daihatsu Terios dan juga Toyota Rush.
Sediki informasi, Sport Utulity Vehicle (SUV) dari Suzuki ini memiliki dimensi sepanjang 4.450 mm, lebar 1.775 mm, dan tinggi 1.710 mm, diyakini XL7 ini mampu mengakomodir tujuh penumpang dengan baik. Mulai dari posisi duduk yang nyaman dan ruang penyimpanan berlimpah dan fitur hiburan melalui layar sentuh infotainment sebesar 8 inci.
Baca Juga: Tak Hanya Domestik, Suzuki Bakal Ekspor XL7 Ke 29 Negara
performa mesin generasi terbaru yang diklaim efisien yakni K15B, DOHC dan sudah berstandarisasi emisi gas buang Euro4. Kapasitas mesin 1.462 cc memiliki tenaga 104,7 dk pada 6.000 rpm dan torsinya 138 Nm pada 4.400 rpm. Oh iya, pilihan transmisinya untuk manual disuguhkan lima percepatan. Sedangkan untuk transmisi otomatis hanya empat percepatan.
