KabarOto.com – Sebelumnya, kritik datang dari Marc Marquez (Repsol Honda) terkait penggunaan perangkat Holeshot Device tersebut akhirnya ditanggapi oleh Carmelo Ezpeleta selaku CEO Dorna Sports.
Holeshot Device merupakan sistem yang digerakan secara mekanis untuk menurunkan posisi motor yang berfungsi untuk membantu saat start. Tetapi, kini peranti yang digunakan oleh Ducati itu juga dipakai untuk meningkatkan akselerasi saat keluar tikungan maupun pengereman.
Baca juga: Hasil MotoGP Prancis 2021: Jack Miller Rebut Kemenangan, Duo Prancis Podium
“Saat anda memakai perangkat ini, motor terlihat lebih bertenaga karena akselerasi yang lebih baik. Anda juga bisa lebih cepat menentukan braking point. Tetapi, alat itu juga membuat fisik pembalap lebih cepat terkuras. Karena saat melakukan late braking akan menjadi sulit karena alat ini membatu pembalap tepat saat menentukan braking point,” ungkap Marc Marquez.
Tentunya, dengan keluhan tersebut menimbulkan rumor bahwa ada tekanan dari pihak-pihak tertentu agar Honda mencabut perangkat tersebut. Kabar itu pun langsung dibantah oleh Ezpeleta.
“Kami melihat, ada sejumlah regulasi teknis yang diterima semua pabrikan dan itu hanya bisa diubah jika semua pabrikan sepakat. Pabrikan yang tergabung dalam MSMA sejauh ini tidak mengatakan apa pun. Jika pembalap ingin mengajukan keberatan, sebaiknya membicarakan lebih dahulu dengan pabrikan,” ungkap Carmelo Ezpeleta.
Baca juga: MotoGP Finlandia 2021 Resmi Dibatalkan, Ini Penggantinya
Melalui pernyataannya ini, Carmelo juga menegaskan tidak akan ada perubahan teknis baik musim ini maupun musim 2022 mendatang.
Carmelo juga membantah kabar yang menyebutkan ada pabrikan yang mengakali regulasi ini, dengan membuat holeshot tidak murni digerakan secara mekanis.
“Kami tidak akan melarang penggunaan perangkat holeshot, baik musim ini maupun tahun depan. Soal urusan teknis kami serahkan kepada pabrikan. Aturan ini dibuat melalui konsensus dan regulasi untuk semua pabrikan dalam membuat motor. Jika tidak ada yang setuju dengan aturan tersebut, mereka tidak bisa langsung mengubahnya. Perubahan hanya bisa terjadi jika ada kesepakatan antara pabrikan,” tutup Ezpeleta.
