Dua Kali Jatuh di MotoGP Jepang 2024, Pedro Acosta Akui Kesalahannya

KabarOto.com - Pedro Acosta tidak berhasil finis di dua sesi MotoGP Jepang 2024. Padahal, Rookie of The Year MotoGP ini memulai balapan dari posisi terdepan.

Pembalap Red Bull GasGas Tech3 ini terjatuh sesi sprint race, Acosta mengalami low side di lap ke-9 pada tikungan 7, dan tengah memimpin jalannya balapan.

Pada balapan utama, nasib sial kembali menimpa Acosta. Dia terjatuh di sektor empat di lap ke-4. Saat itu, dia tengah berada di posisi kedua.

Baca Juga: Klasemen MotoGP 2024: Persaingan Francesco Bagnaia dan Jorge Martin Semakin Sengit

Pemilihan Ban Bukan Menjadi Sebab Jatuhnya Pedro Acosta

Meskipun dapat melanjutkan balapan, Acosta hanya finis di posisi ke-15, dan tidak mendapatkan poin sama sekali.

"Tentu saja saya fokus pada target besar, tapi selain itu saya juga mengincar target yang lebih kecil," ucap Acosta.

Menurutnya, pada balapan di Jepang dirinya ingin tampil kompetitif dan berada di posisi terdepan. Acosta memilih ban belakang medium, agar lebih stabil tapi daya cengkeramannya lebih rendah dari ban soft.

Baca Juga: Hasil MotoGP Jepang 2024: Francesco Bagnaia Sapu Bersih Kemenangan

Bersaing dengan Ducati

Acosta mengaku kecelakaannya tidak ada hubungannya dengan ban, melainkan murni kesalahannya.

"Itu adalah kesalahan kecil. Saya sangat dekat dengan Bagnaia dan bersiap meyerang di tikungan ke-5. Saya menyadari bahwa saya benar-benar memiliki peluang menyalipnya," jelasnya.

Selain itu, kesalahan lainnya karena membelokkan motor sedikit lebih awal dan itu mengurangi tekanan pada roda depan lebih cepat. Meskipun begitu, dengan pole position yang didapatnya, Acosta yakin level KTM sejatinya bisa mendekati Ducati.

"Kami sangat dekat dengan Ducati akhir pekan ini, tetapi secara keseluruhan mereka masih selangkah di depan kami. Sekarang kami telah menunjukkan bahwa tidak mustahil untuk membalap sejajar dan kami bisa mengimbangi mereka," kata Acosta.