POPULAR STORIES

Ekonomi Dunia Belum Stabil Akibat Wabah Covid-19, Paris Motor Show 2020 Dibatalkan

Ekonomi Dunia Belum Stabil akibat Wabah Covid-19, Paris Motor Show 2020 Dibatalkan Penulis: BagusWS/KC

KabarOto.com - Salah satu pameran otomotif terbesar di Eropa, Paris Motor Show pada tahun ini akan dijadwal ulang atau terancam batal. Sebelumnya, pameran otomotif ini direncanakan akan digelar 1-11 Oktober 2020.

Walaupun tanggal yang sudah dijadwalkan Paris Motor Show masih tergolong lama, yaitu 8 bulan lagi, tetapi pihak penyelenggara Paris Motor Show telah memutuskan akan membatalkan pameran yang diselenggarakan 2 tahun sekali itu.

Baca juga: Gunakan Waktu Senggang, Kreatif Bikin Mobil dari Kertas



Pihak penyelenggara pun telah menjelaskan pembatalan Paris Motor Show 2020 itu dikarenakan pandemi virus COVID-19, yang saat ini membuat pihak penyelenggara mengurungkan niat untuk tetap menggelar acara tersebut.

Dengan kata lain, para produsen mobil akan tetap memamerkan dan meluncurkan produk-produk terbaru dari mereka, tetapi secara online.

Tidak hanya Paris Motor Show yang dibatalkan karena serangan virus Corona ini, pameran otomotif dari berbagai negara lain pun banyak yang dibatalkan, seperti New York, Jenewa, Shanghai, Detroit, Bangkok Motor Show dan tidak ketinggalan Indonesia pun turut membatalkan Indonesia International Motor Show 2020.

Beberapa pabrikan otomotif yang telah siap meluncurkan mobilnya adalah Aston Martin Vantage Roadster, Audi A3 Sportback, BMW i4, Fiat 500 EV, Kia Sorento Porsche 911Turbo, Mercedes-Benz E-Class, dan Volkswagen Golf PHEV. Mobil-mobil tersebut adalah sebagian kecil produk dari beberapa pabrikan yang seharusnya diluncurkan di Paris Motor Show 2020.



Alasan lain berbagai pameran otomotif tersebut dibatalkan adalah karena keadaan ekonomi dunia juga sedang tidak stabil. Hal tersebut tentunya karena beberapa negara di dunia telah menerapkan sistem lockdown, yang membuat perekonomian menurun drastis.

Baca juga: Setelah Ferrari, Lamborghini Ubah Pabriknya jadi Produsen APD Tanggulangi Covid-19

Pemerintah Prancis juga sebelumnya telah mengeluarkan imbauan mengenai virus Corona ini. Maklumat tersebut berupa penutupan atau pembatalan acara yang memungkinkan mengumpulkan orang-orang berjumlah 1.000 orang.

Keputusan tersebut diambil karena pemerintah Prancis telah ikut menyuarakan kampanye Social Distancing. Hal ini ditujukan guna meredam perkembangan virus Corona itu sendiri yang dengan mudahnya menyebar ketika orang-orang berkumpul.