KabarOto.com - Operasi lilin Jaya 2022 Natal dan Tahun Baru digelar di sejumlah wilayah di Indonesia sejak 23 Desember sampai 2 Januari. Pada hari kedua Operasi Lilin 2022 atau Sabtu (26/12), Tercatat sebanyak 43 kendaraan mengalami kecelakaan dan enam orang meninggal dunia.
"Tiga orang luka berat dan 69 orang luka ringan,” ucap Kabagpenum Divhumas Polri, Kombes Nurul Azizah dalam keterangannya, Senin (26/12).
Baca Juga: Kenalan Dengan Bus SAG Golden Dragon Bus EV Transjakarta
Selama operasi lilin, kegiatan tilang secara elektronik masih tetap diberlakukan. Bahkan beberapa di antaranya pengendara juga kerap ditegur.
Sementara untuk data pelanggar lalu lintas, berdasarkan hasil pantauan kamera etle tercapture sebanyak 1702 perkara dan teguran secara humanis 9843 perkara.
Dalam upaya untuk keberlangsungan arus lalu lintas di kawasan puncak, Bogor, Jawa Barat kepolisian sempat memberlakukan sistem ganjil genap bagi pengendara yang hendak menuju puncak.
“Sempat diberlakukan penerapan ganjil genap menuju puncak sejak pukul 07.00 WIB hingga pukul 10.00 WIB,” tutur Nurul.
Namun berselang setelahnya, polisi memberlakukan rekayasa lalulintas ‘one way’ khususnya bagi pengendara yang akan menuju Jakarta. Rekayasa tersebut diberlakukan sejak pukul 11.30 WIB hingga waktu yang bersifat situasional.
Sementara, volume arus lalu lintas yang melalui gerbang tol Cikampek Utama sebanyak 6.964 kendaraan. Sedangkan untuk yang masuk Jakarta melalui gerbang tol Cikampek Utama sebanyak 16.255 kendaraan.
Baca Juga: Bus Listrik Zhongtong Bus 12 Meter Calon Armada Transjakarta
Volume arus lalu lintas yang keluar Jakarta melalui gerbang tol Kalihurip Utama sebanyak 8.263 kendaraan. Sedangkan untuk yang masuk Jakarta melalui gerbang tol Kalihurip Utama sebanyak 12.095 kendaraan.
“Volume arus lalu lintas yang keluar jakarta melalui gerbang tol Ciawi sebanyak 7.580 kendaraan. Sedangkan untuk yang masuk Jakarta melalui gerbang tol Ciawi sebanyak 11.710 kendaraan,” tutupnya.
