POPULAR STORIES

Enea Bastianini Bahagia Di MotoGP Australia, Ducati Desmosedici GP21-nya Melesat Kencang

Enea Bastianini Bahagia di MotoGP Australia, Ducati Desmosedici GP21-nya Melesat Kencang Enea bastianini (Foto: Federal Oil)

KabarOto.com - Enea Bastianini memulai balapan MotoGP Australi 2022 di posisi kurang menguntungkan, yaitu 15. Namun, pembalap Gresini Racing MotoGP itu mampu finish urutan 5.

Raihan tersebut, tidak menggeser posisi 4 klasemen sementara MotoGP 2022, dengan total poin 191. Sementara rekan satu timnya, Fabio Di Giannantonio menyelesaikan balapan di posisi 20.

Enea Bastianini sangat menyayangkan start dari posisi ke-15, karena saat sesi kualifikasi terhalang oleh pembalap lain. “Balapannya seru, andaikan posisi start lebih baik, itu bisa lebih membantu. Meskipun hanya berbeda dua posisi di depan, kemungkinan akan memengaruhi balapan,” terang Bastianini.

Baca Juga: Start Dari Posisi 6 Di MotoGP Thailand, Bastianini Butuh Rekomendasi Mekanik

Namun, meski tak podium, pembalap asal Italia itu, mengungkapkan kebahagiaan, pasalnya Ducati Desmosedici GP21 yang dikendarainya, bisa melesat kencang hingga tembus lima besar. “Bisa memperbaiki posisi dan ini menggembirakan, serta mengantongi poin penting di klasemen,"tambahnya.

Fabio Di Gianantonio (Foto: Federal Oil)

Dia bersama tim masih mengejar titel juara dunia. Karena kompetisi belum berakhir, dan masih ada kesempatan. "Kita akan hadapi MotoGP Malaysia, fokus penuh melakukan yang terbaik,” jelas Bastianini.

Sementara itu, Fabio Di Giannantonio tak bisa berbuat banyak di seri MotoGP Australia ini. Selepas start, pria yang biasa disapa Diggia ini bisa memperbaiki posisi. Namun, tiba-tiba di lap 4 didorong melebar. Hal ini membuatnya harus mundur ke baris belakang, sehingga membalap sendirian di lintasan hingga finis.

Federal Oil sebagai salah satu sponsor tim Gresini MotoGP, melalui Brand General Manager, Rommy Averdy Saat, memuji kehebatan Enea Bastianini. Sudah berusaha untuk bisa meraih podium, dan mendapatkan poin maksimal.

“Hasilnya mengejutkan, Enea Bastianini berhasil menunjukkan talenta terbaiknya. Ini merupakan kolaborasi yang baik," terangnya. Keberhasilannya, diraih atas kerjasama antara pembalap dan rekomendasi ahli dari tim mekanik, dalam menyiapkan motor, untuk bisa bertarung di sirkuit dengan layout yang menantang, serta hembusan angin yang kuat.

Lebih lanjut Rommy Averdy Saat mengharapkan, kedua pembalap ini bisa memanfaatkan dua seri terakhir, di Malaysia pada 23 Oktober 2022, dan Valencia 6 November 2022 mendatang.

Baca Juga: Finish Posisi Enam Di MotoGP Thailand, Enea Bastianini Yakin Hadapi Tiga Balapan Terakhir

“Tambahan poin besar, tentunya bisa mengubah keadaan di klasemen akhir," tuturnya. Kuncinya adalah motor yang kompetitif, rekomendasi ahli dari tim mekanik, dan diimbangi penampilan maksimal kedua pembalap, akan memberikan hasil yang baik.