KabarOto.com – Balapan pada akhir pekan kemarin (11/09) mungkin bersifat anti klimaks, karena kita tidak bisa melihat balapan usai dengan persaingan lebih ketat antar pembalap, namun malah di belakang safety car.
Tentu ini membuat beberapa penggemar kecewa karena tidak bisa melihat balapan yang seru hingga akhir. Bahkan Charles Leclerc (Scuderia Ferrari) saat itu berada di posisi kedua, mengutarakan kekecewaannya lewat radio.
Saat tim mengatakan lewat radio kalau balapan akan finis di belakang safety car, pembalap Monako menjawab. “Ayolah, ini area bersih (aman untuk balapan), ayolah!” ujar Leclerc.
Baca juga: Hasil F1 Italia 2022, Podium Pertama Max Verstappen
Hal ini dipicu karena Daniel Ricciardo (McLaren) yang mengalami masalah teknis sehingga harus berhenti di sisi trek pada lap 46. Membuat bendera kuning dan safety car diturunkan agar balapan berjalan kondusif.
Menurut FIA kondisi saat itu tidak memerlukan red flag. Para petugas pun bergerak cepat untuk mengevakuasi mobil dari trek, dengan cara mendorong mobil tersebut.
Baca juga: Porsche Dan Red Bull Racing Tidak Akan Gabung Di F1 2026
“Karena keselamatan operasi pemulihan adalah satu-satunya prioritas kami, dan insiden itu tidak cukup signifikan memerlukan bendera merah, balapan berakhir di bawah Safety Car mengikuti prosedur disepakati antara FIA dan semua tim. Waktu periode Safety Car dalam balapan tidak ada hubungannya dengan prosedur ini,” jelas pernyataan FIA.
