KabarOto.com - PT Piaggio Indonesia memperkenalkan update terkini dari model GTV berwarna Beige Sabbia beberapa hari lalu. Pihaknya menampilkan model lebih segar, namun tetap fokus pada identitas kendaraan legenda balap dengan fitur yang lebih modern dari pendahulunya.
The New Vespa GTV yang dibanderol Rp 176 juta OTR Jakarta ini, dilengkapi fitur yang lebih modern dibandingkan generasi sebelumnya yakni Sei Giorni II, dengan basis mesin yang relatif sama.
Test rider KabarOto pun tak menyia-nyiakan kesempatan untuk melakukan test ride singkat, kurang lebih selama 15 menit bersama generasi big body paling bertenaga ini. Tentu saja highlight yang paling kental adalah nuansa performanya, dengan mesin 300 cc High Performance Engine (HPE) yang diusung Vespa di beberapa tipe premiumnya.
Baca Juga: Piaggio Indonesia Luncurkan Vespa GTV Beige Sabbia Dengan Banderol Rp176 Juta
Tampilan umum pada Vespa GTV ini pun semakin menonjol, terlihat dari trim hitam doff pada beberapa bagian produk, yaitu lampu depan dan lampu belakang, tepi bodi, pegangan tangan penumpang dan pijakan kaki, penutup knalpot hingga kaca spion.
Selain itu, di tengah pelindung kaki, disematkan ‘necktie’ dengan celah samping yang sporty serta dekorasi grafis oranye di bagian pinggir. Velg lima palang juga hadir dengan desain baru serta warna cat hitam doff dan grafis oranye.
Karakteristik motor balap yang sporty pada Vespa GTV terbaru ini pun semakin terasa dengan kehadiran jok two-tone atau dua warna. Pengendara bisa menambahkan aksesori penutup dengan warna yang sama dengan bodi sehingga menambah kesan kuat dari penutup Vespa balap ala buntut tawon.
Genggaman Test rider di impresi awal, adalah Vespa modern paling stabil yang dijual secara umum. Maklum saja, kestabilan tersebut sangat berguna untuk menopang tenaga dari mesin satu silinder 278 cc 4 katup, berpendingin cairan. Mesin tersebut menghasilkan daya 23,8 dk dengan torsi sebesar 26 Nm.
Meliuk di keramaian jalan raya Pondok Indah, Jakarta Selatan pada pukul 15.00 WIB, tentu bukan masalah yang berarti, namun soal kelincahannya membelah kemacetan, tipe Vespa ini tentu saja tidak bisa dibandingkan dengan dimensi saudara-saudaranya yang lebih ringkas seperti Sprint, Primavera, maupun LX dan S.
Soal akselerasi dan pengereman tak perlu diragukan. Karena GTV ini memang berorientasi pada performa, maka hentakan mesinnya pun lebih terasa dibandingkan saudara-saudaranya yang lebih ringkas tadi. Dengan tenaga 23,8 dk dengan torsi sebesar 26 Nm, akselerasi skutik yang diboyong langsung dari Vietnam ini pun makin terasa 'liar' ketika Anti Slip Regulation (ASR) di non-aktifkan.
Baca Juga: Test Ride Vespa GTV Sei Giorni II - Reinkarnasi Modern Warisan Balap Era 1951
Fitur menarik dari GTV terbaru ini selain semua lampunya sudah menggunakan LED, adalah keyless entry, yakni fitur kunci terpisah layaknya saudara big body lainnya yakni Vespa GTS terbaru.
Selain itu, spidometer yang mengusung tampilan analog klasik di Sei Giorni II, kini sudah digantikan dengan tipe digital TFT yang cerah, membuat Vespa GTV ini makin terlihat canggih, apalagi dengan sistem konektivitas Vespa MIA yang hadir sebagai aksesori tambahan.
