KabarOto.com - Dalam rangka membangkitkan kembali industri otomotif setelah terpuruk akibat pandemik Covid-19, Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) tetap berusaha menyelenggarakan pameran otomotif secara tatap muka di tahun 2021 ini.
Namun, karena penyebaran virus corona masih mengancam, Gaikindo pun menunda penyelenggaraan GIIAS Surabaya dan Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) yang dijadwalkan berlangsung pada Maret mendatang.
Baca Juga: Gaikindo Ganti Pameran Offline Dengan Aplikasi GIIAS Auto360
Ketua Umum Gaikindo, Yohannes Nangoi mengatakan, pengembalian kondisi industri otomotif memang penting, namun hal itu harus didukung juga oleh kondisi kesehatan masyarakat.
“Industri otomotif memang harus pulih, tapi kami tidak mau ambil resiko pertaruhkan kondisi kesehatan masyarakat," terang Nagoi.
Oleh karena itu, menurut dia, Gaikindo akan mengambil langkah baru yang lebih aman untuk masyarakat. "Kami juga akan menjadi strategi tepat waktu dan sasaran untuk pemain industri,” terangnya.
Tidak memungkinannya menggelar pameran di semester pertama, Gaikindo pun akan memanfaatkan semester kedua tahun ini, untuk menyelenggarakan pameran offline.
“Kami rencananya akan kembali menyelenggarakan pameran otomotif pada semester kedua tahun ini," terang Rizwan Alamsjah, Ketua III GIIAS sekaligus Ketua Penyelenggara GIIAS.
Kegiatan tersebut rencananya akan dimulai pada event GIIAS di Jakarta pada bulan Agustus, Surabaya, Makassar, dan Medan. Dilanjutkan dengan penyelenggaraan GIIAS di daerah.
"Memasuki akhir tahun, rencananya akan melangsungkan pameran Gaikindo Jakarta Auto Week atau (GJAW),” papar Rizwan.
