KabarOto.com - Luca Marini (Mooney VR46 Racing Team) memberikan kejutan di hari keuda (12/2) sesi pramusim MotoGP 2022 di sirkuit Mandalika. Mengandalkan Ducati Desmosedici bubuhkan waktu 1:31,289 detik di sirkuit sepanjang 4,3 km tersebut.
Para pembalap MotoGP memang terus mengekplorasi sirkuit yang memiliki 17 tikungan ini (6 kiri dan 11 kanan). Belum lagi akibat hujan membuat lintasan kotor, sehingga kesulitan mendapat cengkeraman ban.
Baca juga: Begini Impresi Pertama Para Pembalap MotoGP Usai Jajal Sirkuit Mandalika
Luca Marini yang merupakan adik tiri dari Valentino Rossi mengungkapkan bahwa mengawali hari kedua sesi di Mandalika, motor menunjukkan performa bagus. "Kita di jalur yang benar, masih ada yang kesempatan untuk ditingkatkan lagi agar kian kompetitif," ujar pembalap kelahiran 10 Agustus 1997 ini.
Dirinya juga terpacu dengan performa dari Fabio Quartararo (Monster Yamaha) dan Mac Marquez (Repsol Honda) yang bisa sangat kencang meski gunakan ban yang sudah terpakai lama.
"Senang bisa menjadi yang terdepan di hasil kali ini, sangat penting mempertahankan posisi ini besok (Minggu, 13/2)," yakin Luca. "Ada 24 motor di lintasan ini yang semuanya sama kencang. Apalagi Semua pembalap mengendarai motor langsung dari pabrikan," tambahnya.
Sementara itu Marc Marquez yang tiba-tiba bisa berada di posisi dua pembalap tercepat mengakui bukan hal tersebut yang ingin dicapai. "Memang kita finis kedua tercepat, tapi saya tak perduli. Banyak yang berpikir tentang posisi tercepat, time attack, tapi saya lebih bagaimana mengendarai motor dan catatan waktu konsisten," beber Marquez.
"Kita masih mencari langkah maju lainnya dan saya yakin bisa melakukannya. Tapi sejauh ini bagaimana merasakan kemampuan motor itu lebih penting," tegas pembalap bernomor 93 ini.
Pembalap Juara Dunia delapan kali ini juga memaparkan bahwa pramusim di Mandalika ini sangat berbeda dengan yang dilakukan di Malaysia pekan lalu. Di Malaysia dirinya lebih bagaimana terbiasa lagi membawa motor, "Sedangkan di Mandalika ini bagaimana membawa motor ini menyatu dengan saya, gaya berkendara. Kemarin sudah mulai bagus, dan kali ini banyak langkah maju, besok tentunya akan berharap kemajuan."
Sementara itu Maverick Vinales (Aprilia Racing Team) sudah mendapat ritme terbaik mengendarai Aprilia RS-GP dengan bertengger di posisi tiga. Catatan waktunya juga baik, meningkat pesat berbanding hari kemarin. Sabtu petang torehkan 1:31,516 detik. Mampu mengasapi mantan rekan setim Quartararo di posisi empat terpaut 0,048 detik dari Vinales.
Membuka pembicaraan, sisa pramusim satu hari lagi Vinales mengakui belum siap untuk hadapi musim pembuka MotoGP 2022. "Belum siap, sepanjang hari ini kami masih mencari setelan apa yang bisa berdampak dan tidak berdampak. Masih ada satu hari lagi, karena kita ada kekurangan di time attack berbanding di ritme balap."
Baca juga: Hasil Tes Pramusim MotoGP Mandalika 2022 Hari Pertama: Pol Espargaro Tercepat
Di sisa satu hari lagi tes pramusim di Mandalika Vinales mengungkapkan akan mencoba sasis baru lagi untuk mendapatkan perbedaannya. Di Sepang, pembalap bernomor 12 ini hanya fokus di satu sasis, tapi nyaris tak ada perbedaannya. "Besok akan kami konfirmasi (penggunaan sasis)," yakin Vinales.
Tapi menurut Vinales paling penting adalah ritmenya bagus, hingga ritme di lap-lap akhir saat balapan. Sejauh ini sudah bagus, tapi dirinya ingin lebih baik. Sedangkan untuk lap tercepat, masih ada ruang untuk pengembangan. "Dan, kita akan bekerja lebih keras untuk hal itu," tegasnya.
