Honda Akhiri Dukungan Teknis F1 untuk Red Bull Powertrains

KabarOto.com - Honda Motor Co., Ltd. mengakhiri dukungan teknisnya untuk Red Bull Powertrains (RBPT) dalam operasional sumber tenaga (PU) Formula 1. Dukungan ini berakhir setelah putaran terakhir Kejuaraan Dunia FIA Formula 1 (F1) Musim 2025, yakni Grand Prix Abu Dhabi pada 7 Desember 2025.

Perpisahan ini menutup delapan tahun kolaborasi yang menghasilkan dominasi balap dan mengembalikan kejayaan Honda di puncak motorsport.

Kemitraan yang sukses antara Honda dan Red Bull Group dimulai pada tahun 2018 ketika Honda mulai memasok PU ke Scuderia Toro Rosso (sekarang Racing Bulls).

Baca Juga: Hasil F1 Abu Dhabi 2025: Max Verstappen Menang, Lando Norris Posisi Ketiga

Hubungan ini meluas pada tahun 2019 dengan dimulainya pasokan untuk tim utama, Red Bull Racing. Puncak kolaborasi tiba pada tahun 2021, di mana Max Verstappen mengklaim Kejuaraan Pembalap, sebuah gelar F1 pertama bagi Honda dalam tiga dekade, tepatnya 30 tahun.

Meskipun secara resmi Honda meninggalkan F1 setelah musim 2021, Honda Racing Corporation (HRC) melanjutkan kontribusinya kepada RBPT melalui dukungan teknis dari 2022 hingga akhir 2025.

Dukungan yang berkelanjutan ini memainkan peran penting di balik performa luar biasa Red Bull Racing. Secara statistik, selama periode ini, tim meraih 21 kemenangan dari 22 balapan pada musim 2023, mengamankan gelar ganda (Pembalap dan Konstruktor) berturut-turut.

Pada tahun 2024, Max Verstappen sukses mengunci gelar Pembalap keempat berturut-turut, menandai babak luar biasa lainnya dalam sejarah kemitraan ini. Secara keseluruhan, kemitraan Honda–Red Bull Group yang berlangsung dari 2018 hingga 2025 menghasilkan statistik yang mengesankan yakni 72 kemenangan, 141 podium, dan 51 pole position dari total 172 balapan, termasuk empat gelar Pembalap dan dua gelar Konstruktor.

Menanggapi berakhirnya periode ini, Koji Watanabe, Presiden Honda Racing Corporation (HRC), menyampaikan rasa bangganya.

“Kami bangga dapat tetap berada di ujung tombak F1 selama delapan tahun melalui kolaborasi kuat kami dengan Red Bull Powertrains dan kedua tim. Merupakan kegembiraan besar bahwa teknologi dan sumber daya manusia Honda berkontribusi pada banyak kemenangan dan gelar juara yang diraih Oracle Red Bull Racing selama periode ini. Saya ingin mengucapkan terima kasih yang tulus kepada semua pihak yang terlibat,” ujar Koji Watanabe.

Perjalanan kemitraan ini juga dipenuhi momen penting lainnya, seperti kemenangan pertama Honda di era F1 keempatnya pada putaran 9 di Grand Prix Austria 2019 bersama Red Bull Racing, serta kemenangan perdana Scuderia AlphaTauri (dahulu Scuderia Toro Rosso) di Grand Prix Italia 2020.

Meskipun musim 2025 berakhir dengan Red Bull Racing di posisi ketiga Konstruktor dan Verstappen di posisi kedua Pembalap, kemitraan ini tetap dikenang sebagai salah satu yang paling sukses di era hybrid F1.

Baca Juga: Lando Norris Juara Dunia, Raih Gelar Perdananya di F1 Abu Dhabi

Dukungan teknis di F1 telah usai, namun Honda menegaskan bahwa mereka akan terus memperkuat aktivitas motorsport mereka. Selain itu, keahlian dan sumber daya manusia yang dikembangkan melalui upaya F1 akan dimanfaatkan untuk mengembangkan teknologi canggih Honda di masa depan, memastikan warisan F1 terus hidup.

Dengan berakhirnya babak ini, Honda menutup halaman gemilang di motorsport dan berfokus pada upaya di masa depan, sementara Red Bull Racing akan melangkah maju dengan unit tenaga independen. F1 mengucapkan selamat tinggal pada salah satu kemitraan power unit paling dominan yang pernah ada.