KabarOto.com – Tim pabrikan asal Jepang, Honda baru-baru ini mencoba paket aerodinamika baru yang mirip dengan Aprilia RS-GP sejak MotoGP Belanda lalu.
Dalam setahun terakhir, Aprilia mampu berkembang pesat dari tim yang berambisi besar bisa menjadi salah satu refrensi di MotoGP.
MotoGP musim 2022 menyisakan enam balapan lagi, Aleix Espargaro (Aprilia Racing) masih menjadi salah satu pesaing utama untuk perebutan gelar Juara Dunia. Kini, dirinya terpaut 33 poin dari Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) yang masih kokoh di puncak.
Baca juga: Resmi! Arab Saudi Siap Menggelar MotoGP
Bicara soal inovasi, ada yang menarik dari hari pertama tes MotoGP di Misano, Italia, Selasa (06/09). Tampaknya, Honda membuat fairing yang mirip seperti kepunyaan Aprilia RS-GP. Secara teori, bentuk fairing ini mampu meningkatkan beban aerodinamika saat melewati tikungan lambat. Inovasi tersebut langsung disukai oleh Aleix dan Maverick Vinales. Alhasil, fairing anyar tersebut langsung dijajal di GP Jerman.
Honda pun menjajal fairing baru ini pada RC213V yang ditunggangi oleh Marc Marquez. Setelah menjalani masa operasi berat dan istirahat yang cukup lama, pembalap asal Spanyol itu hanya fokus pada tes saja.
Setelah melahap 39 lap pada sesi pagi, dirinya menemukan kelebihan serta kelemahan RC213V baru. “Kami harus gembira, pertama akhirnya saya bisa naik me motor lagi. Secara logis, motor kami kini lebih kaku dari biasanya. Meskipun, awalnya saya hanya bisa berkendara lambat karena harus menyesuaikan fisik usai operasi,” ungkap Marc Marquez.
Baca Juga : Tim Aprilia Racing Fokus Pertahankan Poin Daripada Harus Kecelakaan Di MotoGP Misano
Selain fairing, Honda juga melakukan tes perangkat lainnya yaitu lengan ayun buatan Kalex. Pabrikan lengan ayun dari Jerman ini tentu memiliki reputasi yang baik dalam membuat sasis motor-motor kelas Moto2. Pembalap dengan julukan The Baby Alien itu menorehkan waktu !:32,395 detik dan memutuskan absen pada sore, dirinya cukup puas dengan torehan waktu tersebut.
“Kami menguji beberapa perangat dan itu sangat penting. Saya secara cepat dapat menetapkan waktu yang bisa diterima dan kami sudah menguji beberapa hal. Rencana hari ini hanya melakoni 40 lap tetapi Cuma 39 lap. Karena kami punya rencana untuk berkendara dan beradaptasi pada motor saja,” tutup Marquez.
