Hyundai Hadirkan Taksi Terbang Listrik S-A2 di CES 2024, Siap Angkut Penumpang

KabarOto.com - Setelah S-A1 hadir di Consumer Electronics Show (CES) empat tahun lalu, Hyundai Motor Group akhirnya menampilkan taksi terbang listrik dengan nama S-A2 di CES 2024, siap mengangkut penumppang.

Merupakan kombinasi antara desain otomotif tercanggih dan teknologi penerbangan, kendaraan konsep ini diklaim siap produksi massal.

Dilansir Autoevolution, Rabu (10/01/2024), pengunjung CES 2024 memiliki waktu tiga hari untuk melihat pameran Supernal Vertiport. Berkesempatan melihat lebih dekat S-A2, yang merupakan versi terbaru dari eVTOL (electric vertical takeoff and landing) dan merasakan simulasi penerbangan di atas kota Los Angeles.

Baca Juga : Hyundai Kona Electric 2024 Resmi Meluncur, Bisa Tempuh 505 Kilometer

Tak hanya itu, pabrikan asal Korea Selatan ini, juga akan memberikan pelajaran terakit pentingnya infrastruktur eVTOL. Merupakan pesawat ekor V yang dirancang untuk mengangkut empat penumpang ditambah pilot, S-A2 menjanjikan kecepatan jelajah 193 kpj dan jangkauan 32 hingga 64 km.

Kendaraan ini dinilai cukup untuk penerbangan reguler perkotaan. Untuk memenuhi persyaratan operasional kota, eVTOL juga menurunkan tingkat kebisingan secara drastis. Menurut pabrikan, suaranya tidak akan lebih keras dari mesin pencuci piring.

Hyundai S-A2 tampilannya cukup menonjol, karena dibangun oleh produsen otomotif. Berada di naungan Supernal, pabrikan ini merupakan perusahaan AAM (Advanced Air Mobility) dari Hyundai Motor Group, sehingga lebih mudah memanfaatkan koneksi di berbagai tingkatan.

Desain yang ditampilkan, hasil garapan desainer Grup, yang menjalin kerja sama dengan para insinyur Supernal, untuk menciptakan salah satu konsep taksi udara listrik yang paling mengesankan.

Desain khasnya minimalis, menampilkan kursi dengan komponen kelas penerbangan yang menyerap energi, dan penggunaan warna serta bahan berbeda. DNA Hyundai juga dimanfaatkan untuk meningkatkan pengalaman penumpang selama penerbangan, karena S-A2 fokus pada kenyamanan.

Baca Juga : Li Auto Mega, Mobil Listrik Mirip Hyundai Staria

Selain itu, Supernal berencana memanfaatkan sepenuhnya kemampuan produksi massal grup, termasuk jaringan pemasok yang sudah mapan. Hal ini dapat menjadi keuntungan dalam menghadapi persaingan.

Diperlukan waktu beberapa tahun lagi untuk mencapai sertifikasi komersial, tetapi jika hal itu tercapai, taksi udara Supernal mungkin akan menghadirkan beragam eVTOL.

Perusahaan kini berfokus untuk mengubah kendaraan konsep menjadi taksi udara yang layak secara komersial, dan siap memulai penerbangan reguler kota pada 2028.

Meski demikian, titik fokus utama dalam waktu dekat ialah modularitas interior yang lebih efisien dan kemampuan untuk meningkatkan modul baterai pesawat secara terus-menerus seiring berkembangnya teknologi.